BNNP Gorontalo : Sektor Pariwisata Perlu Pengawasan Peredaran Narkoba

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo Nancy Lahay saat memberikan materi kepada peserta Workshop oleh BNNP Gorontalo di Hotel Maqna Kota Gorontalo, Jum'at (15/03/2019). Foto : Fendi/60dtk

60DTK – Gorontalo : Meningkatnya pengelolaan destinasi wisata di Provinsi Gorontalo, BNNP Gorontalo juga turut andil dalam mengontrol perkembangan destinasi itu, sehingga tidak terjadi kasus peredaran narkoba di dalamnya.

Melalui kegiatan Workshop yang dilaksanakan oleh BNNP Gorontalo siang tadi, Jum’at (15/03/2019) di Maqna Hotel Gorontalo, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo Nancy Lahay menyampaikan, Gorontalo sendiri banyak memiliki destinasi wisata yang unggul, tak bisa dipungkiri bahwa masuknya narkoba bisa melalui jaringan tempat –  tempat wisata.

Bacaan Lainnya

“Kita banyak potensi destinasi wisata. Tapi, kita juga tak bisa pungkiri bahwa potensi masuknya narkoba di tempat – tempat wisata itu ada. Nah yang di tuntut pelakunya, bagaimana kita bisa mengajak seluruh pelaku industri wisata untuk meminimalisir agar potensi masuknya narkoba ke wilayah destinasi itu tidak ada,” kata Nancy saat di wawancarai.

Menanggapi hal itu, Kepala bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyatakat (P2M) Muchars Daud menerangkan, upaya pencegahan dan pengawasan terus dilakukan oleh pihak BNNP Gorontalo. Melalui sektor pariwisata,  pihak BNNP sendiri sudah bekerja sama untuk mengoptimalkan fungsi pengawasan yang ada.

“Kami terus melakukan pengawasan terhadap perkembangan yang ada. Tidak hanya tempat wisata yang ramai, namun semua tempat yang jadi pusat keramaian selalu di bawah pengawasan kami,” terang Muchars.

Ia juga menambahkan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Pariwisata Gorontalo untuk mengawasi perkembangan destinasi wisata di Gorontalo

“Melalui Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo kami pun sudah melakukan koordinasi agar tetap mengawasi perkembangan destinasi wisata yang unggul di Gorontalo yang kebanyakan akan jadi tempat sasaran,” tambah Muchars saat memberikan materi.

Penulis : Moh. Efendi
Editor    : Kasim A.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan