60DTK, Kota Gorontalo – Juru Bicara (Jubir) Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Gorontalo, Triyanto Bialangi, membeberkan penanganan yang dilakukan terhadap pasien yang positif terpapar virus tersebut hingga dinyatakan sembuh.
Ia mengatakan, jenis virus yang umumnya menyerang saluran pernapasan itu dapat hidup di dalam tubuh manusia. Adapun penularan Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (Sard-CoV-2) sendiri bisa melalui droplet (bersin dan batuk).
Baca juga: Tiga Pasien Covid-19 Di Gorontalo Dinyatakan Sembuh, Total 29 Orang
Menurut Triyanto, semua orang memiliki potensi tertular virus corona. Seseorang yang sudah lanjut usia dan mempunyai penyakit komorbid (penyakit penyerta) pun mempunyai risiko lebih tinggi tertular virus tersebut.
Faktanya, sebanyak enam pasien Covid-19 di Gorontalo yang telah meninggal dunia, semuanya memiliki riwayat penyakit komorbid. Sebaliknya, lanjut Triyanto, bagi seseorang yang masih muda dan tidak memiliki penyakit apapun, potensi tertularnya virus itu sangatlah rendah.
Baca juga: Flash News: Gorontalo Ketambahan 10 Orang Positif Covid-19, Total 118 Orang
Ia mengakui, sampai saat ini memang belum ditemukan vaksin maupun obat yang bisa digunakan untuk menyembuhkan pasien positif Covid-19. Penanganan pasien Covid-19 pun hanya dilakukan dengan cara melakukan terapi suportif maupun terapi lainnya seperti antibiotik, yang disesuaikan dengan gejala pada pasien.
“Bagi yang dirawat di rumah sakit, berarti sudah ada gejala. Terdapat penanganan Covid-19 yang ada di sana. Yang pertama terapi suportif. Kenapa? Karena virus ini akan parah pada orang yang imun tubuhnya rendah,” beber Triyanto saat menggelar konferensi pers, Rabu (3/06/2020).
Baca juga: Rincian 14 Pasien Baru Terkonfirmasi Positif Covid-19 Di Gorontalo
Dilansir dari sejumlah sumber, terapi suportif sendiri merupakan upaya pengobatan dengan cara memenuhi kebutuhan pasien dengan memberikan makanan bergizi, vitamin, pengobatan penyakit komorbid, dan hal lainnya.
Selain itu, cara lain yang dilakukan untuk menyembuhkan pasien Covid-19 di Gorontalo, yakni dengan terapi antibiotik sesuai protokol kesehatan yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan RI. Pada intinya, beberapa cara yang diungkapkan tersebut bertujuan untuk meningkatkan daya tahan tubuh pasien.
Baca juga: 2 Bayi Berumur 6 Hari Di Gorontalo Positif Covid-19
Lebih jauh, Ia menuturkan bahwa pasien Covid-19 bisa dinyatakan sembuh apabila hasil pemeriksaan swab test sebanyak dua kali berturut-turut menunjukkan PCR negatif.
Di Gorontalo sendiri, pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 sudah ada sebanyak 29 orang, dari total 118 kasus. Adapun jumlah yang meninggal 6 orang, dan sisanya sementara dalam perawatan. (adv)
Pewarta: Andrianto Sanga