Begini Pandangan Syarif Tentang Bank Gorontalo

Bupati Pohuwato Syarif Mbuinga (kemeja batik), dalam RUPS Bank SulutGO, Senin (11/3/2019). (foto : Leo/60DTK.com)

60DTK – MANADO : Bank SulutGo (BSG) saat ini diintai persoalan penarikan saham oleh pesaham daerah. Saat ini saja, ada dua bank yang sudah menarik sahamnya, belum lagi dengan ancaman dari Kabupaten Boalemo. Syarif Mbuinga punya pandangan lain.

Menurut Syarief Mbuinga, untuk sekarang memang Gorontalo belum terlalu siap membangun bank daerah. Akan tetapi sudah mau mengarah kepada pembangunan tersebut.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA : Ditanya Soal Desakan Legislatife Soal Jual Saham, Rusli Malah Beberkan Kasus Bank SulutGo

“Membangun bank daerah itu, tidak hanya sekedar menyiapkan Sumber Daya Manusianya. Namun ada banyak syarat yang harus ditempuh, salah satunya persetujuan dari OJK sendiri,” ungkap Syarif

Memang, penting satu daerah atau gabungan beberapa daerah, untuk membentuk bank daerah dan itu milik pemerintah dan masyarakat. Andaikan Gorontalo mau menarik diri dari pesaham BSG, terlepas dari keinginan atau rencana untuk pindah bank, maka semangat pembentukan bank daerah harus ada.

BACA JUGA : Gorontalo Siapkan 7,5 Milyar Untuk Beli Saham Bank Sulutgo

Dirinya berharap, dari berbagai kisah yang terjadi ditubuh Bank Sulut-Go untuk dijadikan pengalaman berharga, sebab dampaknya bukan hanya dirasakan oleh bank itu sendiri.

“Pada waktunya, Provinsi Gorontalo akan mampu mendirikan bank daerah sendiri. dan selama kita belum punya bank daerah, kita masih memiliki Sulutgo (BSG) sebagai bank daerah milik bersama,” pungkasnya (003)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan