60DTK-Bone Bolango: Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba, menutup dengan resmi Diklat PIM tingkat IV angkatan X Provinsi Gorontalo.
BACA JUGA: Selesai Ikuti Diklat, 600 Nalayan Gorut Kantongi Kartu Pelaut Merah
Dalam sambutannya, Darda menyampaikan, komitmen alumni diklat dan pembina kepegawaian sangat dibutuhkan dalam menjamin keberlanjutan proyek perubahan.
Selain itu, perlu juga komitmen lembaga penyelenggara dengan pejabat instansi yang terkait. Sehingga, proyek perubahan pasca diklat, diintegrasikan dalam Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) demi keberhasilan proyek perubahan.
BACA JUGA: Dishub Gorontalo Resmi Teken MoU Diklat Nelayan
“Proyek perubahan yang merupakan produk pembelajaran individual yang menjadi salah satu pencapaian hasil diklat, harus diimplementasikan di setiap instansi dari masing-masing alumni diklat”, kata Darda Daraba saat menutup Diklat PIM tingkat IV angkatan X Provinsi Gorontalo, di aula Badan Diklat Provinsi Gorontalo, Jumat (15/11/2019).
Diklat kali ini, menghasilkan lima lulusan terbaik yang masing-masing; Noldi Sulu (TVRI Gorontalo, Evans Tulungen (KPU Provinsi Sulut), Rendra Sucipto Dilapangan (Kotamobagu), drg. Zhorawati Djafar (Kota Gorontalo) dan Serlin Jusuf (Kota Gorontalo.
BACA JUGA: Pengurus Pusdiklatda Dan Korps Pelatih Pramuka Gorontalo Resmi Dilantik
Dari peserta diklat PIM tingkat IV angkatan X Provinsi Gorontalo yang berjumlah 40 orang, Badan Diklat mampu menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp. 809.200.000.
Berkaitan dengan hal di atas, Darda meminta agar kedepan Badan Diklat Provinsi Gorontalo lebih mempersiapkan diri baik sarana dan prasarana untuk kenyamanan para peserta diklat.
BACA JUGA: Sekdaprov Bahas Penerapan Sistem Merit Pada Diklat Kepemimpinan
“Saya minta Badan Diklat memberikan kemampuan terbaiknya dalam menciptakan kader-kader pemimpin masa depan, karena peserta bukan hanya ASN berasal dari Provinsi Gorontalo tapi juga dari luar Provinsi Gorontalo”, pinta Darda. (adv)
Penulis: Kasim Amir
Sumber: https://humas.gorontaloprov.go.id
