Gubernur Gorontalo Sambut Baik Pelaksanaan UKW Gratis oleh Dewan Pers

Gubernur Gorontalo Sambut Baik Pelaksanaan UKW Gratis oleh Dewan Pers
Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan UKW gratis di Lantai 4 Hotel Maqna Kota Gorontalo, Selasa (5/10/2021). Foto: Andi 60dtk.

60DTK, Kota Gorontalo – Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, menyambut baik pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) gratis yang di gelar oleh Dewan Pers dan Lembaga Uji Kompetensi Wartawan (LPKW) Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta di Kota Gorontalo.

Menurut Rusli, kegiatan tersebut sangat bermanfaat bagi para jurnalis, karena mereka bisa meningkatkan kompetensi masing-masing. Apalagi, kata Rusli, sampai saat ini masih ada jurnalis di Gorontalo yang sering membuat berita dengan cara-cara yang belum sesuai dengan kaidah jurnalistik maupun peraturan perundang-undangan.

Bacaan Lainnya

“Saya melihat masih ada wartawan yang membuat berita itu belum sesuai aturan yang ada. Karenanya UKW seperti ini harus ada dan diwajibkan. Dibikin regulasinya, undang-undangnya, maka wartawan akan tersaring dengan baik,” ujar Rusli saat membuka kegiatan yang berlangsung di Lantain 4 Hotel Maqna Kota Gorontalo, Selasa (5/10/2021).

Kepada peserta UKW, Rusli berpesan supaya mengikuti kegiatan tersebut dengan baik. Ia mengingatkan bahwa para jurnalis harus berusaha meningkatkan kompetensi, karena dalam melaksanakan tugas jurnalistik harus benar-benar profesional.

“Selain mengetahui teknik jurnalistik yang baik, wartawan juga harus menguasai dan menerapkan kode etik jurnalistik,” tutupnya.

Suasana UKW yang berlangsung di Lantai 4 Hotel Maqna Kota Gorontalo, Selasa (5/10/2021). Foto : Iwan Dj.

Sebelumnya, Ketua Komisi Pendidikan, Pelatihan, dan Pengembangan Profesi Pers Dewan Pers, Jamalul Insan juga mengatakan bahwa para jurnalis seharusnya mempunyai sertifikasi dalam menjalankan profesinya. Itu hanya bisa didapatkan jika jurnalis dianggap kompeten usai mengikuti UKW.

“Tapi bukan berarti yang belum memiliki sertifikasi tidak boleh jadi wartawan, profesi ini profesi yang terbuka. Makanya UKW ini kami lakukan setelah dia bekerja sebagai wartawan selama beberapa tahun. Kami amati dulu apa benar dia wartawan,” jelas Jamalul Insan.

Sementara itu, Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi UPN Veteran Yogyakarta, Agung Prabowo, memberikan apresiasi kepada pihak Dewan Pers dan Gubernur Gorontalo yang telah memberikan dukungan terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut.

“Seharusnya UKW di Gorontalo ini sudah digelar sejak dua bulan lalu, tapi karena penerapan PPKM di seluruh Indonesia, maka ditunda. Alhamdulillah, hari ini sudah bisa dilaksanakan,” tutupnya.

Pelaksanaan UKW di Gorontalo kali ini berlangsung sampai 6 Oktober 2021. Adapun jumlah peserta yang ikut sebanyak 43 orang jurnalis, yang berasal dari sejumlah media siber dan televisi. (and/rls)

Pos terkait