Harga LPG di Gorontalo Naik, Ini Harapan Deprov

Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo melakukan kunjungan ke agen LPG PT Sinar Berkat Abadi, Kabupaten Gorontalo, Sabtu (5/03/2022). (Foto: Istimewa)

60DTK, Kabupaten Gorontalo – Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo memastikan liquefied petroleum gas (LPG) nonsubsidi yang dijual di wilayah Gorontalo saat ini telah mengalami kenaikan harga jual.

LPG ukuran 12 kg yang sebelumnya dijual dengan harga Rp174.000 kini menjadi Rp198.000, kenaikannya mencapai Rp24.000. Adapun LPG ukuran 5,5 kg kini dijual Rp98.000, naik Rp12.000 ribu dari harga sebelumnya.

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah untuk yang subsidi tidak mengalami kenaikan. Bisa jadi kenaikan LPG nonsubsidi ini mengikuti harga BBM yang naik,” ujar Ketua Komisi II, Espin Tulie usai pihaknya mengunjungi agen LPG PT Sinar Berkat Abadi, Sabtu (5/3/2022).

Ketua Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo, Espin Tulie. (Foto: Istimewa)

Karena hal ini, kata Espin, pihaknya sangat berharap kenaikan LPG nonsubsidi ini tidak akan ikut berimbas pada melonjaknya harga-harga barang dan bahan pokok jelang bulan suci Ramadan tahun 2022.

“Terutama harga barang pokok, karena kita sama-sama tahu setiap menjelang bulan suci Ramadan kebutuhan masyarakat itu akan naik dua sampai tiga kali lipat,” tandasnya.

Di tempat yang sama, Marketing PT Sinar Berkat Abadi, Arif Setiawan membeberkan bahwa kenaikan harga LPG nonsubsidi telah berlaku sejak 27 Februari 2022 lalu setelah pihaknya menerima surat keputusan (SK) dari pihak PT Pertamina.

“Tapi waktu kenaikan di tanggal 27 itu, kita tidak langsung menaikkan harganya. Kita menginformasikan terlebih dahulu kepada masyarakat dan oulet-outlet, setelah itu kita sesuaikan harganya,” bebernya. (adv)

 

Pewarta: Andrianto Sanga

Pos terkait