60DTK, Manado – Penyerapan anggaran menjadi tolok ukur dalam menilai suksesnya penyelenggaraan kegiatan pembangunan di suatu daerah, termasuk di Kota Gorontalo.
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha mengatakan, saat ini penyerapan anggaran ditentukan oleh penginputan dalam aplikasi e-monev yang berbasis website terhadap hasil-hasil pembangunan di daerah.
“Penyerapan anggaran itu menjadi ukuran dalam suksesnya penyelenggaraan kegiatan pembangunan di daerah,” ujar Marten saat memberikan arahan pada bimbingan teknis elektronik monitoring evaluasi pengendalian dan pelaporan pembangunan (e-monev) new generation di Kota Manado, Jumat (25/2/2022).
Namun, sampai saat ini masih ada beberapa kendala dalam penginputan e-monev, misalnya kurangnya sumber daya manusia (SDM) untuk mengoperasikan aplikasi tersebut.
“Oleh karena itu, kegiatan ini bagi saya merupakan kegiatan yang sangat penting dan strategi untuk memberikan pembekalan dan penguatan kapasitas kepada mereka-mereka yang melakukan penanganan,” tegasnya.
Oleh karena itu, dengan diselenggarakannya kegiatan bimtek ini diharapkan dapat menguatkan kapasitas para pejabat fungsional untuk mengoperasikan aplikasi e-monev.
“Yang paling penting bagaimana kita mempersiapkan SDM yang andal agar dapat menangani masalah ini, sehingga tidak terjadi keterlambatan penginputan dan sebagainya,” tuturnya.
“Tentu ini dalam rangka mewujudkan pelayanan publik dengan berdasar pada asas umum pemerintahan yang baik,” tandasnya. (adv)
Pewarta: Hendra Setiawan
