Menteri PPN: Rencana Kerja 2021 Akan Fokus Untuk Pemulihan Sosial Ekonomi

Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, didampingi Wakil Gubernur, Idris Rahim; Sekdaprov Gorontalo, Darda Daraba; dan seluruh jajaran pimpinan OPD, saat mendengarkan sambutan Menteri PPN, Suharso Monoarfa, pada pelaksanaan Musrenbangnas 2021, Selasa (4/05/2021). (Foto: Salman, Humas Pemprov)

60DTK, Gorontalo – Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Manoarfa membeberkan, Rencana Kerja Anggaran Pemerintah (RKAP) 2021 akan diarahkan untuk pemulihan sosial ekonomi.

Langkah itu diambil untuk mengejar target Rencana Pemerintah Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020–2024, yang terancam meleset akibat pandemi covid-19.

Bacaan Lainnya
Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, didampingi Wakil Gubernur, Idris Rahim; Sekdaprov Gorontalo, Darda Daraba; dan seluruh jajaran pimpinan OPD, saat mendengarkan sambutan Menteri PPN, Suharso Manoarfa, pada pelaksanaan Musrenbangnas 2021, Selasa (4/05/2021). (Foto: Salman, Humas Pemprov)

Hal itu Ia sampaikan saat memberikan sambutan dalam agenda Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Nasional tahun 2021, yang berlangsung secara virtual bersama Presiden RI, Joko Widodo, Selasa (4/05/2021).

Baca juga: Presiden Jokowi Optimis Ekonomi Indonesia Akan Bangkit Tahun Depan

Musyawarah itu juga turut dihadiri oleh Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, bersama jajaran Pemprov Gorontalo.

“Rencana kerja pemerintah tahun 2021 diarahkan untuk pemulihan sosial ekonomi, guna mengejar target RPJMN 2020–2024. Untuk itu, tema RKAP 2021 adalah mempercepat pemulihan ekonomi dan reformasi sosial,” ujarnya.

Sementara itu, Presiden RI, Joko Widodo menyampaikan, optimistis ekonomi Indonesia akan bangkit tahun depan. Ia menyebut, 2021 adalah tahun pemulihan pasca-perekonomian RI dilemahkan oleh covid-19.

Baca juga: Penutupan Perbatasan jelang Lebaran Terus Disosialisasikan

“Saya optimis tahun 2021 adalah tahun recovery, tahun pemulihan, dan tahun rebound,” tutur Jokowi.

Oleh karena itu, menurutnya pemerintah harus memiliki strategi percepatan pemulihan perekonomian. Sebab baginya, negara yang menang melawan covid-19 adalah negara yang mampu melakukan pemulihan secara cepat.

“Untuk itu, selain kecepatan dalam mengatasi covid, kita juga perlu kecepatan untuk pulih kecepatan, untuk recovery. Saya melihat akan menjadi pemenang bukan yang berhasil cepat mengatasi covid, tapi juga negara yang cepat melakukan pemulihan,” tutupnya. (adv)

 

Sumber: Gorontaloprov.go.id

Pos terkait