60DTK-Kabupaten Gorontalo: Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, ikut menjadi salah satu aktor teater bertema kerinduan yang digelar oleh Komunitas Teater Peneti di Pentadio Resort, Sabtu (22/02/2020).
Teater yang bercerita tentang kebersamaan dan perjuangan anggota Teater Peneti kala membangun komunitas itu, digelar dalam Pelatihan Dasar Teater (Peldaster) ke – 8 Komunitas Teater Peneti.
Baca juga: Peldaster Ke – 8 Teater Peneti Diharapkan Ikut Promosikan Pariwisata Kabgor
Dipercaya untuk turut berperan dalam teater tersebut sebagai kaka tertua, Nelson pun mengaku sangat senang. Menurutnya, selain dapat memunculkan kebahagiaan, kegiatan tersebut juga merupakan bagian dari budaya yang memang menjadi salah satu pilar pembangunan yang diusungnya sebagai Bupati Gorontalo.
“Peneti tidak boleh mati. Manusianya boleh berubah tetapi prosesnya harus tetap jalan. Sekarang saya sudah bukan rektor lagi, saya sekarang sudah menjadi bupati, namun begitu, saya akan mendukung kegiatan Teater Peneti,” ujar Nelson usai acara pembukaan Peldaster ke – 8 Komunitas Teater Peneti itu.
Baca juga: Merasa Stagnan Di Ranah Kampus, Teater Peneti Putuskan Beralih Jadi Teater Umum
“Semenjak saya menjadi bupati, saya menerapkan tiga pilar untuk membangun daerah, yaitu ilmu pengetahuan, agama, dan budaya yang di dalamnya termasuk seni pertunjukan,” tambahnya.
Terkait peran Nelson dalam teater itu, salah satu anggota Komunitas Teater Peneti, Wawan menuturkan, akting dari mantan Rektor UNG dan UMGo itu terlihat cukup baik.
Baca juga: Monolog, Puisi, Dan Lagu Sendu Dalam Refleksi GESTAPU Di Akhir September
“Tadi saya lihat Pak Nelson begitu menikmati perannya sebagai kakak tertua. Pentas tadi berlangsung spontan, dan meski tanpa latihan, pementasan tadi berlangsung sukses. Itu karena materi yang mereka bawakan sudah tertanam di pikiran para aktor termasuk, termasuk Pak Bupati,” tukas Wawan. (adv)
Pewarta: Andrianto Sanga