60DTK.COM – Ombudsman Republik Indonesia (RI) perwakilan Provisni Gorontalo mengimbau masyarakat tidak memilih calon kepala daerah yang tidak peduli dengan pelayanan publik.
Pjs Kepala Ombudsman RI perwakilan Gorontalo, Wahyudin Mamonto mengatakan, momen Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024 merupakan kesempatan masyarakat menentukan arah pembangunan lima tahun ke depan.
Wahyudin menilai, hal yang biasa jika para kandidat calon mengampanyekan berbagai program untuk menarik dukungan dalam mencapai kemenangan pada kontestasi Pilkada tahun ini.
Meski demikian Wahyudin yakin, saat ini masyarakat sudah cukup cerdas dalam menilai dan menentukan siapa yang layak untuk menjadi pemimpin mereka.
“Rata-rata yang maju dalam pemilihan bupati, walikota serta gubernur di Provinsi Gorontalo kali ini, adalah tokoh yang tidak asing lagi bagi publik,” ungkap Wayhudin dalam rilis resminya.
Wahyudin menambahkan, pelayanan publik merupakan wajah pemerintah dan menjadi salah satu indikator utama untuk menilai kemampuan individu dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Tidak perlu jauh-jauh lanjut Wahyudin, dalam pilkada kali ini masyarakat tahu siapa yang layak serta benar-benar berkomitmen dengan melihat kebijakan para petahana dalam pelayanan dasar, seperti sektor pendidikan, kesehatan dan infrastruktur.
“Tiga sektor ini adalah pelayanan yang dirasakan langsung. Tentunya masyarakat tidak hanya dapat menilai petahana, akan tetapi kandidat lain yang merupakan tokoh politik ataupun birokrat bisa ditelusuri track record mereka,” imbuh Wayhudin. (rls)