60DTK, Kota Gorontalo – Suatu prestasi patuh dicontoh yang dilakukan pemerintah Kota Gorontalo. Berkat dukungannya terhadap Program Pengarustamaan Gender, menjadikan pemerintah masuk pada penilaian Anugerah Parahita Ekpraya (APE) dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Tim Ferivikator penilaian APE, Hertomo Heroe menjelaskan, pemerintah Kota Gorontalo memiliki kelayakan tersendiri yang dapat dinilai oleh kementerian, salah satunya semangat yang tinggi program terhadap program tersebut.
“Saya melihat Kota Gorontalo sangat siap dengan penilaian ini, namun tentunya kita akan melihat sejauh mana keseriusan kota Gorontalo yang didukung dengan data dan implementasinya,” jelas Hartomo saat mendengarkan paparan pemerintah Kota Gorontalo secara virtual, di Aula Bathayo Lo Yiladia, Selasa (30/3/21).
Lebih lanjut kata Hartomo ada 7 prasyarat pelaksanaan Pengarusutamaan Gender yang akan dinilai tim verifikasi penilaian APE.
“Antara lain, akan melihat seberapa besar dukungan perencanaan dan penganggaran daerah terhadap responsif gender,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Gorontalo, Ismail Madjid pada kegiatan tersebut, memaparan program Pengarusutamaan Gender. Kata dia kebijakan yang telah ditempuh untuk mendukung program prosesnya dilakukan secara terencana.
Mulai dari penyusunan visi – misi hingga pelaksanaan program kerja. didalam misi kota 2019 -2024 secara jelas mengatur kesetaraan hak untuk memperoleh layanan pendidikan, kesehatan serta pelayanan publik yang berkualitas dan terjangkau.
Baca Juga: Pemerintah Kota Gorontalo Gelar Khatam Raya Santri Ke 30
“Dari segi kelembagaan juga demikian, kita telah membentuk kelompok kerja menangani PUG, pembentukan focal point di semua OPD. pokja ini dievaluasi secara rutin kemudian mendorong rencana aksi daerah” ujarnya.
Berkat upaya itu, kesetaraan gender di kota Gorontalo menunjukkan trend yang positif. Menurut ismail jalannya pembangunan di Kota Gorontalo tidak lepas dari partisipasi peran kaum perempuan di dalamnya.
Pernyataan yang sama di sampaikan Walikota Gorontalo, Marten Taha saat memberikan sambutan secara virtual. Ia mengatakan pelibatan kaum perempuan ada di semua sektor. Marten mencontohkan penempatan jabatan di pemerintahan kota Gorontalo, porsi perempuan tidak kalah dengan kaum laki-laki, yakni 3 berbanding 1.
“Artinya kita memposisikan perempuan saat ini sama derajatnya dengan kaum laki-laki. Tidak ada lagi diskriminasi terhadap kaum hawa, mereka adalah bagian dari suksesnya pelaksanaan pembangunan di kota gorontalo” kata marten. (adv)