60DTK, Kabupaten Gorontalo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo bersama sejumlah stakeholder berupaya menurunkan angka stunting di daerah setempat.
Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo mengakui, angka stunting di daerahnya masih cukup tinggi. Meski sudah mengalami penurunan sekitar 10 persen sejak beberapa tahun belakangan, angkanya saat ini masih mencapai 30 persen.
Untuk itu, pemerintah terus melahirkan berbagai inovasi. Salah satu terobosan baru yang dibuat tahun ini ialah Program Bapak Asuh Anak Stunting. Program ini melibatkan Sekretaris Daerah Kabupaten Gorontalo, Kapolres Gorontalo, Dandim 1315/Kabupaten Gorontalo, dan Kepala Pengadilan Negeri Kabupaten Gorontalo.
“Ke depan kita akan libatkan semua, sampai ke tingkat desa. Saya sendiri bersama istri juga memiliki anak asuh,” ujar Nelson, Kamis (16/03/2023).
“Penurunan stunting ini memang menjadi tugas dan PR kita semua. Yang menggembirakan adalah kolaborasi semua pihak, terutama dari Forkopimda,” tambahnya.
Dengan adanya Program Bapak Asuh Anak Stunting ini, kata Nelson, pihaknya berharap bisa memberi contoh kepada masyarakat umum cara mengasuh dan menghindarkan anak dari stunting.
“Kita berharap ke depan (angka stunting) bisa 10 atau 14 persen, sesuai dengan target nasional. Soal prentasi kemiskinan ekstrem, kita juga akan lakukan perbaikan,” pungkasnya. (adv)
Pewarta: Andrianto Sanga
