60DTK – Kota Gorontalo : Pemerintah Provinsi Gorontalo memastikan kesiapan Posko Gugus Tugas penanganan virus corona di perbatasan Gorontalo dengan Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara, Selasa (24/03/2020).
Saat melakukan peninjauan ke perbatasan tersebut, pemerintah provinsi yang terdiri dari unsur Forkopimda dan Pimpinan Organisais Perangkat Daerah (OPD), dipimpin langsung oleh Kapolda Gorontalo Brigadir Jenderal Polisi Adnas.
“Kami memastikan kesiapan dari perbatasan ini untuk membatasi orang yang keluar masuk. Kita cek dengan alat untuk mencegah kalau seseorang yang terdampak virus corona. Supaya tidak masuk ke Gorontalo dan tidak menyebarkan ke Gorontalo”, jelas Kapolda Gorontalo.
Ditambahkan oleh Kepala Puskesmas Kecamatan Bone, Awaludin Rahim bahwa setiap kenderaan baik roda dua dan empat, setiap melintasi perbatasan harus melalui posko pemeriksaan. Satu persatu akan diperiksa sesuai dengan prosedur penanganan virus corona.
“Setiap penumpang kami tes suhu badannya menggunakan thermogun, kemudian kami semprotkan desinfektan. Kami juga berikan imbauan, setelah itu baru bisa melanjutkan perjalanan”, ujar Awaludin.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten Bone Bolango Ishak Ntoma mengatakan, saat ini pihaknya membutuhkan Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga medis, masker, genset dan air bersih.
“Alhamdulillah untuk air bersih sudah kami koorinasikan dengan pemprov, dan akan dibantu dengan hydrant dan mobil tanki. Untuk genset, kami sudah alokasikan di dana desa, kalau bisa beli baru. Tetapi kalau tidak bisa, ya pinjam dulu”, tukas Ishak.
Posko itu diisi oleh instansi lintas sektor, diantaranya Dinas Sosial, BPBD, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Satpol PP dan TNI Polri. Seluruhnya melakukan tugas dengan sistem shift. Pergantian petugas dilakukan setiap delapan jam. (adv)
