60DTK.COM – Tepat pada hari ini (9/4) Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank SulutGo (BSG) akan berlangsung di Ballroom Kantor Pusat BSG di Manado, Provinsi Sulawesi Utara.
Beredar kabar dalam RUPS tahun ini akan terjadi pergantian posisi jabatan strategis seperti direksi dan komisaris. Para pemilik saham dari beberapa daerah baik provinsi dan kabupaten/kota akan duduk bersama membahas pergantian posisi itu.
Gubernur, bupati dan wali kota akan hadir secara langsung. Ada hal yang menarik di tengah isu pergantian jabatan strategis di BSG, yakni nama-nama yang akan mewakili Gorontalo di posisi direksi dan komisaris.
Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail, tidak luput dari sorotan publik terkait dengan nama menantunya yang masuk sebagai salah satu kandidat komisaris di BSG.
Juru Bicara Pemerintah Provinsi Gorontalo Noval Abdussamad menjelaskan, Gubernur Gorontalo mengedepankan profesionalisme dalam pengisian jabatan strategis di BSG.
“Semua nama yang beredar diinventarisir dan diteliti persyaratannya. Pak Gubernur menekankan pentingnya profesionalsime, memiliki pegalaman perbankan, pengetahuan, tidak memiliki catatan hukum dan syarat pendukung lainnya. Sehingga seseorang bisa layak untuk menjadi komisaris,” jelas Noval.
Noval menambahkan, setelah aspek profesionalisme nama-nama calon direksi dan komisaris juga akan melalui mekanisme RUPS oleh pemegang saham.
“Setelah aspek profesionalisme yang utama, nama-nama calon direksi dan komisaris juga akan melalui RUPS. Yakni akan dibahas oleh para pemegang saham sebelum diputuskan dalam RUPS,” tambah Noval.
Soal lobi-lobi pemegang saham lanjut Noval, Ia menegaskan kembali komitmen Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail.
“Soal dinamika dan lobi-lobi itu ada dalam pembahasan RUPS. Namun secara prinsip, Pak Gubernur berpegang teguh pada prinsip profesionalisme,” imbuh Noval. (adv)