Penjagub Gorontalo Jalin Kerja Sama Provinsi Gorontalo Hingga Negeri Jiran

Penjabat Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer saat diterima Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia, Tuan Haji Mohamad Sabu di kantornya, Putrajaya, Malaysia, Rabu (11/01/2023). (Foto: istimewa).

60DTK, Gorontalo – Penjabat Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer mulai membangun hubungan kerja sama Provinsi Gorontalo hingga ke Negeri Jiran. Tak heran, hal ini karena Hamka merupakan alumni S3 di Universiti Kebangsaan Malaysia. Jejaringnya selama berkuliah di Negeri Jiran itu kini Ia gunakan untuk kebaikan Provinsi Gorontalo.

Kehadiran Hamka di Malaysia pun tidak tanggung-tanggung. Ia diterima oleh Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan, Tuan Haji Mohamad Sabu di Kota Putrajaya, Pusat Pemerintahan Malaysia, Rabu (11/01/2023). Hamka ingin negara tetangga ini melirik potensi Gorontalo, khususnya di bidang pertanian, kelautan, perikanan, dan pariwisata.

Bacaan Lainnya

Menurut Hamka, potensi jagung Gorontalo menjadi salah satu sektor penting yang layak dikerjasamakan. Malaysia diketahui sebagai salah satu negara dengan konsumsi telur dan ayam yang tinggi, yakni sekitar 30 persen setiap tahun.

“Nah, dari hasil pertemuan tadi kami mendapatkan penjelasan bahwa selama ini kebutuhan jagung Malaysia lebih banyak diimpor dari Brazil, Argentina, dan Ukraina. Ini menjadi peluang buat Gorontalo karena jarak kita yang lebih dekat dan tentu saja harganya yang relatif lebih murah,” beber Hamka saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Pertemuan ini semakin serius tatkala Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia berjanji dalam waktu dekat akan berkunjung ke Gorontalo. Menteri yang baru dilantik tanggal 3 Desember 2022 di era pemerintahan Perdana Menteri Anwar Ibrahim itu ingin serius menjalin kerja sama dengan Gorontalo.

Selama dua hari kunjungan ke Malaysia, Hamka menyebut sudah menemui banyak calon investor. Ketertarikan mereka pun muncul dalam banyak aspek. Hamka tak ingin muluk-muluk, Ia mau kerja sama ini lebih konkret dan segera dapat dirasakan oleh masyarakat Gorontalo.

“Semua pertemuan bisnis saya layani, dalam artian kami temui. Ada yang investasi di bidang perhotelan, di sektor perikanan dan lain lain. Tapi terus terang saya sampaikan ke Pak Kadis Pertanian, kita harus fokus. Satu saja dulu soal jagung, kalau ini berhasil tentu saja investasi lain akan masuk dengan sendirinya,” bebernya.

Lantas bagaimana ini supaya kerja sama antara negara ini lebih konkret. Penjagub Hamka sudah punya langkah-langkah strategis. Ia membeberkan kerja sama akan dilakukan secara B to B atau business to business. Caranya dengan menghidupkan kembali Badan Usaha Milik Daerah (BUMN) yang sudah bertahun-tahun mati.

“Nah BUMD ini sudah lama mati. Kemarin di Gorontalo kita sudah menggelar rapat dan menghidupkan kembali BUMD ini. Aset-asetnya kita data lagi, organisasinya kita restrukturisasi. Semoga ikhtiar ini berhasil,” tutupnya. (adv/rls)

Pos terkait