60DTK, Kota Gorontalo – Perayaan malam tahun baru di Provinsi Gorontalo berlangsung aman dan kondusif. Hal ini dikatakan Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya usai meninjau posko pengamanan Natal dan tahun baru (nataru) di Simpang Lima Telaga, Kabupaten Gorontalo, Minggu (31/12/2023).
Ismail Pakaya menyebut, dari pemantauan di lokasi tersebut, situasi perayaan pergantian tahun terlihat cukup aman. Menurutnya, tidak ada hal-hal yang bisa membawa dampak kerugian terhadap masyarakat.
“Masyarakat dalam merayakan malam pergantian tahun ini tetap mengutamakan ketertiban, sehingga pelepasan tahun 2023 dapat terlaksana dengan aman,” kata Ismail.
Di tempat yang sama, Kapolda Gorontalo, Irjen Pol. Angesta Romano Yoyol melaporkan bahwa untuk menciptakan situasi kondusif tersebut, pihaknya menyiagakan 1.800 personel di sejumpah titik. Beberapa di antaranya adalah hotel, kawasan Menara Limboto, serta tempat-tempat wisata.
“Untuk personel itu 1.800 orang, dan terbagi habis ke semua titik. Di masing-masing titik rata-rata ada 100 sampai 150 orang. Kalau Limboto pengamanannya ada sekitar 300 personel,” jelasnya
Kegiatan peninjauan oleh Penjagub Gorontalo itu sendiri diawali dengan pertemuan bersama Kapolri secara virtual. Setelah itu, Ismail Pakaya menyerahkan secara simbolis bingkisan untuk petugas pos pengamanan yang telah bersiaga selama Nataru.
Petugas keamanan yang menerima bingkisan tersebut di antaranya adalah petugas kesehatan, PMI, BABINSA, dan Satpol PP. Ada juga siswa yang tergabung dalam organisasi pramuka dan seksi keselamatan, sarana dan prasarana lalu lintas angkutan jalan (LLLAJ).
Pewarta: Andrianto Sanga
