60DTK.COM – Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail memanggil pimpinan Badan Urusan Logistik (Bulog) guna membahas keluhan petani jagung yang merasa ditolak hasil panennya.
Dalam pertemuan itu, Gusnar Ismail menyampaikan harapannya kepada pihak Bulog untuk mengecek langsung hasil pertanian jagung yang telah ditolak.
“Saya minta bulog mengecek langsung hasil panen petani, datang dan cek langsung, karena petani diberikan kemudahan dalam menjual hasil panen mereka,” kata Gusnar, Senin (13/05/2025).
Gusnar menjelaskan para petani ini mengeluh hasil panen mereka ditolak Bulog tanpa ada alasan yang jelas, sehingga membuat petani mengalami kerugian.
“Bulog akan turun langsung mendekati petani, kami juga akan melakukan sosialisasi maksimal soal persyaratan-persyaratan teknis dalam pengambilan hasil panen petani,” jelasnya.
Ia menambahkan, ada beberapa persyaratan yang memang harus dipenuhi oleh petani ketika menjual hasil panennya kepada Bulog.
Misalkan terkait jagung pipil kering dengan kadar air maksimal 14 persen, Alfatoxin 50 Ppb, dan bersih dari tongkol/bonggol.
“Kami berharap para petani dapat menghubungi Bulog untuk menyampaikan titik-titik lokasi panen agar kami bisa langsung melakukan pengecekan ditempat atau lokasi panen petani,” terangnya.
“Sehingga petani tidak lagi mengeluarkan biaya transportasi untuk menjual hasil panen mereka,”tambahnya. (adv)
