Presnas Pembentukan Provinsi Gorontalo Matangkan Pelaksanaan Silatnas III

Presnas Pembentukan Provinsi Gorontalo Matangkan Pelaksanaan Silatnas III
Suasana Rapat Persiapan Pelaksanaan Silaturahmi Nasional (Silatnas) III, Berlangsung di Pondopo Rumah Pribadi Nelson Pomalingo, Sabtu (01/05/2021). Foto: Istimewa

60DTK, Kabupaten Gorontalo – Presidium Nasional (Prenas) Pembentukan Provinsi Gorontalo terus mematangkan persiapan pelaksanaan Silaturahmi Nasional (Silatnas) III yang rencananya akan berlangsung dalam waktu dekat.

Setelah menggelar rapat pada 18 April lalu, sejumlah pejuang pemekaran daerah Serambi Madinah dari Sulawesi Utara itu kembali melakukan pertemuan di Pondopo Rumah Pribadi Nelson Pomalingo, Sabtu (01/05/2021).

Bacaan Lainnya

“Ini kita sudah rapat kedua setelah dua minggu lalu juga kita ada pertemuan. Ini untuk melihat (persiapan), dan alhamdulillah perkembangan dan koordinasi kita baik,” beber Ketua Dewan Penasehat The Presnas Centre, Nelson Pomalingo.

Suasana Rapat Persiapan Pelaksanaan Silaturahmi Nasional (Silatnas) III, Berlangsung di Pondopo Rumah Pribadi Nelson Pomalingo, Sabtu (01/05/2021). Foto: Istimewa

Meski begitu, Ia berharap berbagai persiapan kegiatan Silatnas ini sudah bisa mencapai 90 persen pada pekan depan, lebih tepatnya sebelum Lebaran Idul Fitri 1442 hijriah.

“Jadi nanti Output dari Silatnas ini adalah pokok-pokok pikiran, sekaligus langkah-langkah yang kita lakukan dalam 20 tahun kedepan,” ujar Nelson.

Ketua Panitia Silatnas III, Azan Piola menambahkan, kegiatan Silatnas sendiri merupakan bagian dari tanggung jawab para anggota Presnas dalam memajukan Provinsi Gorontalo. Sebab menurutnya, salah satu tugas Presnas adalah mengawal terus perkembangan Provinsi Gorontalo.

Baca Juga: Menanti Keputusan Pemkab Gorontalo Soal Pasar Senggol

“Bukan saja pokok pikiran yang ingin kita dapatkan, tapi juga eksekusi dari para tokoh yang ada pada jabatan strategis. Contohnya mereka yang ada di pimpinan MPR, DPR, sampai Bappenas, harapan kita mereka bisa memberikan perhatian,” ujarnya.

Masih menurut Azan, jika semua pihak ikut berkontribusi dalam membangun Provinsi Gorontalo ke depan, masalah yang ada saat ini seperti banjir, kemiskinan, dan sebagainya akan bisa diatasi.

“Mimpi ini bukan saja dari para tokoh, tapi juga milenial dan masyarakat,” tandasnya.

Pos terkait