Ribuan PTT di Provinsi Gorontalo Batal Dirumahkan

Semua Honorer di Gorontalo didorong ikut BPJS Ketenagakerjaan
Honorer Pemerintah Provinsi Gorontalo mengikuti Apel KORPRI sebelum pandemi COVID-19. Foto: Dok. Humas

60DTK – Kab. Gorontalo : Ribuan Pegawai Tidak Tetap (PTT) di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo batal dirumahkan. Hal itu terungkap saat Gubernur Gorontalo Rusli Habibie disambut ribuan honorer di Bandara Jalaludin Gorontalo, Rabu (12/02/2020).

“Intinya bahwa Insya Allah PTT masih bisa diteruskan sampai dengan tahun 2023. Selama pak gubernur bisa menyiapkan anggarannya, silahkan diteruskan PTT itu”, ujar Rusli.

Bacaan Lainnya

Rusli menambahkan, untuk tahun 2020 Pemerintah Provinsi Gorontalo menyiapkan anggaran sebesar Rp125 miliar untuk tunjangan PTT setara dengan Upah Minimum Provinsi (UMP) Gorontalo.

“Untuk tahun ini, di APBD tahun 2020 kami sudah siapkan anggaran kurang lebih Rp125 miliar untuk memberikan tunjangan PTT sesuai dengan UMP yang ada di Provinsi Gorontalo”, tambahnya.

Di akhir sambutannya Rusli berharap, pemerintah kabupaten/kota bisa menyesuaikan dengan apa yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo, terutama tunjangan PTT di daerah yang bersangkutan setara dengan UMP.

”Mudah-mudahan, beliau-beliau dapat menyesuaikan honor PTT di kota maupun kabupaten di Gorontalo sama dengan yang kita lakukan di Provinsi Gorontalo”, pungkas Rusli. (adv)

Pos terkait