60DTK.COM – Penjabat Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban tragedi pesawat jatuh di Bandara Panua Kabupaten Pohuwato.
Rudy berharap keluarga korban diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi musibah yang melanda keluarganya.
“Pemerintah Provinsi Gorontalo sangat berbelasungkawa atas jatuhnya pesawat perintis di Bandara Pohuwato yang menyebabkan empat korban meninggal dunia,” ucap Rudy, Minggu (20/10/2024).
Pesawat perintis milik PT. SAM Air dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6) yang dikabarkan jatuh di rawa-rawa sebelum runway 27 di Bandara Panua Pohuwato.
Rudy mengatakan pesawat rute Bandara Djalaluddin Gorontalo – Pohuwato ini dengan pilot Capt. M. Saefuribi A dengan First Officser M. Arthur V.G, dan seorang teknisi bernama Budjianto serta satu penumpang bernama Sry Meyke Male.
“Kami doakan keluarga para korban tabah menghadapi musibah ini,” ucapnya.
Peristiwa ini mengakibatkan empat korban awak dan penumpang yaitu Pilot, First Officer, Teknisi, dan satu orang penumpang meninggal dunia.
Selanjutnya, keempat jenazah telah dibawa ke Gorontalo siang tadi. Jenazah penumpang akan langsung diserahkan kepada keluarga di Kota Gorontalo.
Sementara jenazah tiga awak akan disemayamkan di Bandara Djalaluddin dan rencananya besok akan diterbangkan ke Jakarta dan Balikpapan. (adv)
