60DTK, Gorontalo – Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, mengaku merasa malu dengan adanya isu yang menyebut istrinya Idah Syahidah, akan mengikut pesta Demokrasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo tahun 2022 mendatang.
Menurut Rusli, saat ini bukanlah waktu yang tepat untuk membahas isu politik, khususnya Pilgub Gorontalo. Bukan hanya karena waktunya yang masih cukup lama, tapi juga melihat banyak persoalan yang belum selesai.
“Saya mengucapkan terima kasih, tapi intinya saya merasa geli, merasa lucu, dan saya merasa malu. Walau pun istri saya di jodoh-jodohin menjadi salah satu calon. Saya tidak mau, karena ini masih lama,” kata Rusli Habibie menanggapi pertanyaan wartawan, Kamis (15/10/2020).
Baca Juga: 18 Pedagang Ikan Di Kabgor Terima Sepeda Motor Berkotak Pendingin
“Rakyat sekarang masih susah karena menghadapi pandemi Covid-19, termasuk penolakan dari sekelompok mahasiswa terkait UU Omnibus Law Cipta Kerja. Masih banyak yang harus kita kerjakan,” ujar Rusli menambahkan.
Lebih jauh, kata Rusli, Ia juga selalu mengingatkan Idah Syahidah, untuk fokus melakukan tugasnya sebagai anggota DPR RI Dapil Gorontalo.
“Saya bilang buktikan dulu selama lima tahun bekerja. Nanti dua atau tiga tahun lagi berpikir Pilgub, jangan sekarang. Karena saat ini masyarakat lagi susah,” pungkasnya.
Pewarta: Andrianto S. Sanga