60DTK, Gorontalo – Sejumlah kelompok tani di Kabupaten Bone Bolango menerima bantuan benih dari Pemerintah Provinsi Gorontalo. Benih itu diserahkan oleh Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim dalam rangkaian Panen Perdana dan Pencanangan Tanam Jagung di Desa Butu, Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango, Senin (1/2/2021).
Adapun benih yang diserahkan kepada dua kelompok tani itu masing-masing 250 kilogram. Benih sayuran dataran rendah untuk tiga kelompok tani, bantuan pasca panen cengkeh berupa solar dryer sebanyak satu unit senilai Rp132 juta, serta bibit kelapa dalam seluas 25 hektar untuk satu kelompok tani.
“Manfaatkan dengan baik bantuan dari pemerintah ini untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan anggota kelompok tani, jangan malah dijual,” tegas Idris dalam sambutannya pada kegiatan itu.
Selain itu ada pula bantuan bajak gratis untuk total lahan seluas 40 hektar yang diberikan kepada dua kelompok tani serta bantuan alat dan mesin pertanian berupa traktor roda dua sebanyak tiga unit. Pemerintah provinsi juga memberikan bantuan bibit ayam KUR sebanyak 400 ekor kepada tiga kelompok penerima.
Melalui Dinas Dinas Pertanian pada tahun anggaran 2021, Pemerintah Provinsi Gorontalo mengalokasikan anggaran sebesar Rp27,1 miliar dari APBD Provinsi Gorontalo dan Rp59,5 miliar yang bersumber dari APBN untuk membiayai beberapa kegiatan prioritas di sektor pertanian.
Di antaranya untuk bantuan benih jagung hibrida untuk lahan seluas 10 ribu hektar, bantuan benih padi inbrida seluas 21.200 hektar dan benih padi nutri zink sebanyak 700 hektar. Di sektor peternakan, bantuan dialokasikan untuk bibit ternak sapi sebanyak 150 ekor dan optimalisasi reproduksi sebanyak 22.500 akseptor.
Khusus untuk tanaman hortikultura, alokasi anggaran diarahkan untuk pengembangan kawasan cabai seluas 125 hektar, bantuan sarana produksi bawang merah seluas 30 hektar, bantuan bibit durian Musang King sebanyak 1.000 pohon, serta bibit pepaya California 1.000 saset.
“Pemprov melalui Dinas Pertanian juga tetap memberikan pelayanan Brigade Alsintan dan bantuan bajak gratis. Sektor pertanian masih menjadi prioritas kita dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” pungkas Idris. (adv)
Sumber: gorontaloprov.go.id
