60DTK – Gorontalo : Setelah dikembalikan oleh Semeru Sakti ke Gorontalo, kini Persigo butuh dana Rp4 miliar untuk berlaga di Liga 2 Indonesia.
Sejalan dengan hal itu, Ketua Umum Persigo Adhan Dambea, berharap ada pihak yang mau membantu pembiayaan Club Persigo.
Baca Juga : Persidago Menang, Nelson Janji Perbaiki Stadion 23 Januari
“Apakah ada orang Gorontalo yang bersedia minimal Rp4 miliar, untuk membiayai Persigo ini? Saya beri kesempatan satu bulan ke depan, silahkan untuk mendaftar”, ujar Adhan kepada wartawan, Kamis (09/01/2020).
Menurut Adhan, tidak sedikit biaya yang dibutuhkan oleh Persigo dalam karirnya. Selain membutuhkan cost yang terbilang tinggi, kelayakan lapangan sepak bola di Gorontalo juga turut mempengaruhi.
Baca Juga : Menang Lawan Persijap, Persidago Tetap Gagal Lolos 16 Besar Liga 3
Kondisi lapangan sepak bola di Gorontalo tidak memungkinkan menurut Adhan. Meski begitu, Ia punya strategi lain untuk mengalihkannya (lapangan) ke Manado Sulawesi Utara.
“Kalau lapangan pusat Gorontalo tidak memungkinkan. Kita harus beralih lapangan yang ada di Manado. Di sana ada persyaratan pake lapangan, kita harus menginap disana. Sehingga pemanasan harus dijaga, cost-nya juga lebih tinggi”, jelas Adhan.
Baca Juga : Nelson Lepas Tim Persidago Jelang Kompetisi Liga 3 Indonesia
Atas nama Persigo, Adhan memberikan kesempatan kepada seluruh masyarakat Gorontalo yang berkeinginan untuk mendanai Persigo dengan cara datang ke Kantor AD Centre atau menghubunginya secara langsung.
Sebelumnya, Persigo berubah nama menjadi Persigo Semeru F.C. Lumajang setelah kepemilikan club diambil alih oleh CV. Semeru Sakti dan bermarkas di Lumajang Jawa Timur sejak tahun 2017.
Pewarta : Hendra Setyawan
Editor: Kasim Amir