60DTK, Trenggalek – Pilkada bupati dan wakil bupati Kabupaten Trenggalek, dilaksanakan pada 9 Desember nanti. Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Trenggalek, Widarsono, lakukan sosialisasi kesiapan pelaksanaan pilkada nanti, serta berharap perbedaan pilihan dalam pilkada jangan menimbulkan perpecahan, Selasa (18/8/2020).
Pemilihan Kepala Daerah ini kiranya terselenggara dengan sukses dengan partisipasi masyarakat yang tinggi meskipun Pandemi Covid-19 masih berlangsung.
“Pilkada serentak sudah semakin dekat, 4 September nanti masa pendaftaran dan 23 September nanti penetapan calon dan 9 Desember pelaksanaan pemilihan,” ungkap Widarsono.
Baca Juga: Bupati Trenggalek Tegaskan Masyarakat Indonesia Harus Menang Lawan Covid-19
“Pilkada kali ini adalah Pilkada yang berbeda karena ada Pandemi Covid 19, sehingga menjadi mahal karena harus mematuhi protokol kesehatan yang menjadikan jumlah TPS nya bertambah untuk mengurangi antrian,” imbuhnya.
Asisten Sekda ini menghimbau kerja keras penyelenggara diharapkan sehingga partisipasi masyarakat tinggi. Pilihan berbeda diharapkan tidak menjadikan perpecahan di tengah masyarakat.
Baca Juga: Bupati Trenggalek Tegaskan 3 Hal Prioritas Di HUT Ke-75 RI
Widarsono juga berpesan agar ada jaminan hak politik masyarakat bisa terakomodasi dalam pilkada serentak nanti.
Sementara itu, Plt. Kepala Kesbangpol, Habib Sholahudin menambahkan sosialisasi kesiapan pelaksanaan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Trenggalek ini ditujukan untuk menyamakan pemahaman pemikiran Pilkada bupati dan wakil bupati, 9 Desember nanti. (adv)
Pewarta: Hardi Rangga
