60DTK, Gorontalo – Guna memaksimalkan pengawasan dan menjaga keamanan konsumsi pangan, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Gorontalo menggelar Sosialiasi Sertifikasi Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT) tingkat Provinsi Gorontalo tahun 2024, di Hotel Aston, Rabu (15/05/2024).
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi, Ramdan Pade, serta menghadirkan sejumlah narasumber, yakni Fungsional PMHP Madya, Citra P Patiwiri; Analisis Kebijakan Ahli Muda Dinas PMPTSP, Yuni Hagu; Fungsional PMHP Ahli Muda Dinas Pertanian Provinsi, Harmolan Talani.
Ramdan Pade dalam arahannya mengatakan bahwa, Gorontalo saat ini urgensi terhadap sertifikasi pangan segar, karena banyaknya permintaan pangan oleh masyarakat, namun tak mempertimbangkan keamanan konsumsi pangannya.
Contohnya, pelaku usaha rumah yang membeli bahan pangan beras ke petani, tanpa mengetahui secara jelas proses penanamannya, hingga proses panennya. Padahal, ini penting diketahui guna memastikan kelayakan dan keamanan konsumsi pangan oleh masyarakat.
“Konsumsi pangan segar kita saat ini sangat urgensinya terkait sertifikat ini, terkadang banyak rumah makan membeli beras itu tidak mempertimbangkan proses pananamanannya saja, mereka itu yang penting berasnya putih,” tegasnya.
Sehingganya, lewat sosialisasi tersebut, dengan menghadirkan sejumlah pelaku usaha dan dinas ketahanan pangan se-kabupaten/kota, sangat diharapkan dapat berkontribusi dan berperan dalam pengawasan pangan segar.
“Artinya, kalau kita ingin menjamin keamanan berarti kita akan menerbitkan sertifikat, kalau sudah ada sertifikat, tinggal bagaimana pengawasan, ada yang monitoring, itu harapannya,” tandasnya. (adv)
Pewarta: Hendra Usman