60DTK – Gorontalo Utara : Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) begitu serius dalam mengembangkan potensi pariwisata di wilayah setempat. Hal ini terlihat dari dukungan yang diberikan, yang bukan hanya mendukung pariwisata dari segi fasilitas dan infrastruktur saja, namun juga dari segi Sumber Daya Manusia (SDM).
Menurut Bupati Gorut Indra Yasin, sejauh ini kurangnya SDM yang mumpuni di bidang pariwisata menjadi salah satu hambatan pengembangan pariwisata di daerah itu. Sebagai solusi atas kendala tersebut, kini pihaknya telah menjalin kerja sama dengan Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) NHI Bandung.
“Saya menyadari betul bahwa kami masih kekurangan tenaga – tenaga yang membidangi masalah kepariwisataan. Untuk itu, kami menandatangani kerja sama dengan STP NHI Bandung untuk pengembangan SDM kepariwisataan di Gorontalo Utara,” ujar Indra usai penandatangan MoU dengan STP Bandung di Ruang Tinepo Kantor Bupati Gorut, Jumat (14/02/2020).
Indra menyebutkan, beberapa bentuk kerja sama yang disepakati kedua pihak di antaranya pengiriman mahasiswa untuk kuliah di STP Bandung, serta membuat pelatihan terkait pengembangan SDM di bidang pariwisata. Khusus poin kedua, kata Indra, bisa saja di lakukan di Gorut maupun di Bandung. Selain itu, kegiatan ini juga akan menghadirkan dosen-dosen dari STP Bandung.
“Mudah – mudahan dengan kerja sama ini, pariwisata di Gorut bisa lebih kita kembangkan ke depan. Sebab, Gorut ini memiliki potensi yang cukup besar,” harap Indra.
Pada kesempatan yang sama, Ketua STP NHI Bandung, Faisal menuturkan, pihaknya sangat menyambut baik kerja sama tersebut. Sebab, dengan beberapa kesepakatan yang ada, STP NHI bandung dapat membuat langkah konkret untuk SDM pariwisata di Gorut.
“Kita harapkan, SDM yang nantinya mendapatkan pelatihan maupun pendidikan formal mampu memberikan karya dan pemikirannya untuk membangun pariwisata Gorut,” pungkasnya. (adv)
Pewarta : Andrianto Sanga
