Wagub Gorontalo Ikut Evaluasi Penanganan Covid-19 Secara Nasional, Ini Hasilnya

Wagub Gorontalo, Idris Rahim (kedua kanan), saat mengikuti rakorev penanganan covid-19 yang dipimpin oleh Menkes RI, Budi Gunadi Sadikin secara virtual, Senin (12/07/2021). (Foto: Haris, Humas Pemprov)

60DTK, Gorontalo – Wakil Gubernur (Wagub) Gorontalo, Idris Rahim kembali mengikuti rapat rutin monitoring dan evaluasi penanganan covid-19 yang berlangsung secara virtual di Aula Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Senin (12/07/2021).

Rapat dipimpin oleh Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi Sadikin, dan diikuti oleh para gubernur, panglima kodam, dan kapolda seluruh Indonesia, serta unsur terkait lainnya.

Bacaan Lainnya

Baca juga: Mengaku Ngeri Membayangkan Covid-19 di Pulau Jawa, Ini Harapan Gubernur Gorontalo

Wagub Gorontalo, Idris Rahim (kedua kanan), saat mengikuti rakorev penanganan covid-19 yang dipimpin oleh Menkes RI, Budi Gunadi Sadikin secara virtual, Senin (12/07/2021). (Foto: Haris, Humas Pemprov)

“Menkes meminta seluruh daerah untuk mengantisapi lonjakan covid-19 dengan skenario peningkatan berkisar antara 30 hingga 60 persen,” ujar Idris Rahim usai rapat.

Idris menjelaskan, hal-hal yang perlu dipersiapkan oleh pemerintah daerah adalah meliputi penyediaan tempat tidur untuk perawatan covid-19, prasarana kesehatan vital seperti kebutuhan oksigen, serta tenaga kesehatan, baik dokter maupun perawat.

Baca juga: Gubernur Tinjau Kesiapan Pemkab Gorontalo Antisipasi Lonjakan Pasien Covid-19

Khusus untuk penambahan tempat tidur covid-19, pemerintah daerah disarankan untuk melakukan tiga strategi utama, yaitu penambahan rumah sakit khusus untuk perawatan covid-19, konversi tempat tidur hingga 40 persen dari total kapasitas rumah sakit, serta pembukaan rumah sakit lapangan atau darurat jika kasus covid-19 terus bertambah.

“Berdasarkan data Kemenkes, tingkat keterisian tempat tidur covid-19 di Gorontalo sebesar 30 persen. Sejak minggu lalu, Pak Gubernur sudah meninjau rumah sakit umum daerah di kabupaten/kota untuk mengecek kesiapan dan penambahan tempat tidur di masing-masing daerah,” tutup Idris. (adv)

 

Sumber: Gorontaloprov.go.id

Pos terkait