60DTK, Kabupaten Gorontalo – Seorang warga Desa Pone, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo, di temukan meninggal dunia dalam keadaan gantung diri, Rabu (29/07/2020).
Jenazah pria bernama Muhtar Latawa (44) itu pertama kali di temukan oleh istrinya, Mastin Djiu (39). Saat itu, sekitar pukul 14.30 WITA, Mastin yang hendak pergi ke dapur justru kaget melihat suaminya sudah tergantung dan tidak bernyawa.
“Sebelum saya tidur (sekitar pukul 14.30), dia sempat ke kamar dan menanyakan saya sudah mau tidur atau belum. Saya jawab iya. Terus dia langsung ambil sarung. Saya tidak berpikir sarung itu akan dia gunakan untuk gantung diri,” ungkap Mastin.
Mastin menceritakan, sekira sejak satu minggu yang lalu, suaminya memang sering menyampaikan bahwa dia akan bunuh diri di sungai yang tidak jauh dari rumahnya. Tidak hanya itu, sang suami juga sering meminta dirinya untuk pulang ke kampung halaman, dengan alasan ingin sendiri di rumah.
Baca Juga: Pria Ini Tewas Tersengat Listrik Saat Menebang Bambu
“Suami saya stres dengan penyakitnya yang tidak kunjung sembuh dan tidak bisa bekerja. Dia lalu bekerja di pabrik kelapa, tapi sudah berhenti karena sering sakit. Dulu dia pernah struk,” jelas Mastin.
Mastin menambahkan, selama ini suaminya tidak pernah ada masalah dengan siapapun. Baik dengan tetangga sekitar, atau dengan dirinya.
“Dia tidak ada masalah dengan siapapun. Hanya stres dengan penyakitnya,” tutupnya.
Saat ini, Jenazah Muhtar Latawa telah di bawa oleh pihak kepolisian dari Polsek Limboto Barat, untuk di lakukan visum.
Pewarta: Andrianto Sanga
