16 Tahun Kabupaten Bone Bolango Torehkan Berbagai Prestasi

Wagub Gorontalo H. Idris Rahim (kedua kiri), menyerahkan piagam penghargaan kepada keluarga tokoh pejuang Kabupaten Bone Bolango pada Rapat Paripurda DPRD dalam rangka peringatan HUT Bone Bolango ke-16 di auditorium Bone Bolango, Senin (28/1/2019). (Foto : Haris – Humas)

60DTK – BONE BOLANGO : 16 tahun berdiri, Kabupaten Bone Bolango torehkan berbagai prestasi. Prestasi tersebut di antaranya meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian lima kali berturut-turut, pertumbuhan ekonomi sebesar 7,4 persen pada tahun 2018, penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang memperoleh penilaian BB, serta keberhasilan dalam menurunkan angka kemiskinan dari 17,81 persen pada tahun 2017, menjadi 17,4 persen pada tahun 2018.

BACA JUGA : Menang Atas Persipura, Suporter Persidago Rusak Fasilitas Stadion

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya di auditorium Kantor Bupati Bonebol, Senin (28/1/2019), Wakil Gubernur Idris Rahim menyatakan mengapresiasi capaian kinerja dan berbagai prestasi yang ditorehkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango.

“Keberhasilan dan prestasi ini diraih berkat kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas dari seluruh jajaran Pemkab Bone Bolango yang didukung sepenuhnya oleh masyarakat,” ungkap Wagub Idris Rahim

Kabupaten Bone Bolango merupakan daerah pemekaran dari Kabupaten Gorontalo. Bone Bolango terbentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2003 Tentang Pembentukan Kabupaten Bone Bolango dan Kabupaten Pohuwato di Provinsi Gorontalo yang ditandatangani oleh Presiden RI Megawati Soekarnoputri.

Ulang tahun Kabupaten Bone Bolango diperingati setiap tanggal 27 Januari. Pada tanggal tersebut di tahun 2003, digelar Rapat Paripurna DPR RI yang menetapkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2003 Tentang Pembentukan Kabupaten Bone Bolango dan Kabupaten Pohuwato di Provinsi Gorontalo.

BACA JUGA : Wujudkan Visi Gorontalo, Pemprov Ajukan Dua Ranperda Ke DPRD Provinsi

Pada kesempatan itu juga, Wagub berharap, prestasi tersebut harus terus dipertahankan dan ditingkatkan untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat Bone Bolango. Idris mengingatkan, tantangan pemerintah daerah ke depan semakin berat. Tuntutan masyarakat begitu banyak, sementara anggaran pemerintah sangat terbatas.

“Kita tidak boleh menutup mata masih banyak pekerjaan rumah yang harus kita tuntaskan. Untuk itu kita harus bersinergi dalam pelaksanaan program pembangunan yang diarahkan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat,” pintanya.

Pos terkait