50 KUBE Terdampak PPKM Terima Bantuan dari Pemerintah Kota Gorontalo

Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat menyerahkan bantuan sosial berupa modal usaha kepada kube secara simbolis, di depan Rumah Dinas (Rudis) Wali Kota, Jumat (13/08/2021). (Foto: Hendra 60dtk)

60DTK, Kota Gorontalo – Wujud peduli kepada masyarakat yang terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Pemerintah Kota Gorontalo menyerahkan bantuan sosial kepada 50 Kelompok Usaha Bersama (KUBE), di depan Halaman Rumah Dinas Wali Kota, Jumat (13/8/2021).

Wali Kota Gorontalo, Marten Taha menyerahkan modal usaha kepada KUBE secara simbolis, di depan Rumah Dinas (Rudis) Wali Kota, Jumat (13/08/2021). (Foto: Hendra 60dtk)

“Kegiatan ini adalah adalah implementasi program Pemerintah Kota Gorontalo melalui dinas sosial dan pemberdayaan masyarakat, dalam rangka membantu masyarakat yang terdampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat,” ungkap Wali Kota Gorontalo, Marten Taha.

Bacaan Lainnya

Ia meminta agar bantuan yang diberikan ini, agar betul-betul dimanfaatkan oleh pelaku usaha. Mengingat bantuan yang berasal dari dana insentif daerah (DID) itu ditargetkan untuk membantu masyarakat yang kehabisan modal saat PPKM.

“Untuk apa? Untuk mengisi warung, kios, untuk bahan buat kue, untuk bahan pembuatan kue kering, kue basah, dan lain sebagainya. Saya harapkan, ini dimanfaatkan baik-baik. Kalau diberikan bantuan untuk buat bahan-bahan kue, maka jangan dijual. Bantuan ini akan langsung diberikan ke penerima di setiap kelurahan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepada Dinas Sosial dan Pemberdayaan Manusia, Tommy Jahja menjelaskan, bantuan ini diserahkan kepada 50 KUBE yang setiap kelompok terdiri dari lima orang.

Masing-masing kelompok pun menerima bantuan sosial senilai Rp10 juta dalam bentuk bahan-bahan yang digunakan dalam usaha mereka.

“Jumlah penerima 50 KUBE yang terdiri dari 250 orang, setiap kelompok terdiri 5 orang, yang terbagi di 6 kecamatan, dan 18 kelurahan, masing-masing kelompok menerima Rp10 juta, sehingga jika dihitung setiap orang menerima Rp2 juta,” jelas Tommy.

Di tempat yang sama, Ketua Kube Alale Biawao, Tuti menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan tersebut. Ia mengatakan bantuan ini sangat membantu mereka di tengah-tengah pandemi Covid-19, terutama adanya kebijakan PPKM.

“Alhamdulillah pemerintah memberikan bantuan untuk membantu usaha kami. Ini pandemi, kan, kami butuh skali modal usaha begini,” ujar Tuti. (hnd)

Pos terkait