60DTK – GORONTALO : Guna mendukung percepatan penurunan angka kematian ibu dan bayi, Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo siang tadi melakukan pembekalan bagi 128 orang Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Gorontalo dan 10 orang dosen pembimbing yang akan mengawal kegiatan pendampingan ibu hamil selama delapan bulan ke depan di beberapa daerah Provinsi Gorontalo, Jumat (15/2/2019).
Kepala Bidang Pengelola Program KIA Suliyanti Otto menyampaikan, pendampingan kepada ibu hamil guna untuk mencegah meningkatnya angka kematian yang terjadi kepada ibu dan bayi.
“Dengan hadirnya mahasiswa kesehatan masyarakat yang ditugaskan mendampingi ibu hamil, setidaknya mampu mengawasi perkembangan pertumbuhan ibu hamil agar tidak terjadi sesuatu hal yang berbahaya,” kata Suliyanti.
Lebih lanjut, Ia juga manyampaikan bahwa kegiatan ini mampu menghasilkan hal – hal positif terutama membantu ibu – ibu hamil dalam merawat dan menjaga kesehatan selama mengandung. 128 mahasiswa ini, nantinya diberikan tanggung jawab setiap orang merawat satu ibu hamil.
Sejalan dengan hal tersebut, Dr. Iwan salah satu dosen pendamping menyampaikan, mahsiswa yang diberikan tugas tersebut adalah mahasiswa yang sudah dipilih melalui beberapa tahap pembelajaran sebelumnya.
“Mereka ini adalah orang – orang yang sudah dipilih. Sehingganya dengan mereka turun langsung, mahasiswa – mahasiswa ini bisa tau prioritas dan kondisi yang nantinya akan mereka alami nanti dilapangan,” terang Iwan.
Kegiatan ini merupakan program untuk menangulangi kasus kematian yang terjadi kepada ibu – ibu hamil. Sehingga, Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo bekerjasama dengan Universitas Negeri Gorontalo khususnya mahasiswa jurusan Kesehatan Masyarakat untuk melakukan pendampingan kepada ibu – ibu hamil.
Penulis : Moh. Adi Efendi
Editor : Kasim A.