60DTK – Gorontalo :Membangun Gorontalo harus dengan karya nyata, bukan dengan kosakata. Hal inilah yang diharapkan oleh Hadi Saputra salah satu mahasiswa asal Gorontalo di Jogjakarta.
Menurutnya, Gorontalo telah mengalami perkembangan dan kemajuan yang sangat luar biasa. Sehingga, wajib hukumnya untuk mendukung kemajuan yang sudah ada dan yang akan dilakukan kedepan nanti.
“Saya banyak mendengar cerita para senior-senior dulu. Bagaimana sulitnya mereka untuk kuliah di luar daerah harus naik kapal laut berhari – hari, akses transportasi yang belum memadai. Sekarang ini kita sudah bisa bangga dan dimudahkan dengan adanya pembangunan bandara udara yang semakin baik. Akses transportasi darat yang memiliki alternatif, ini harus disyukuri, pemerintah sudah sangat membanggakan saya sebagai mahasiswa rantau”, jelas Hadi.
Sebagai mahasiswa, Hadi memiliki cita – cita untuk memberikan yang terbaik untuk Gorontalo. Bukan dengan kata, melainan dengan karya – karya.
“Tujuan saya saat ini, hanya untuk belajar dari para pemimpin yang telah berkarya untuk daerah. Karya yang bisa dirasakan manfaatnya, bukan yang hanya bermukim diluar gorontalo datang tiba – tiba kemudian kerjaannya hanya poles – poles karya orang lain. Saya tidak mau belajar pada orang seperti itu”, tegas Hadi.
Bagi Hadi, Gorontalo harus dibangun juga dengan hati yang tulus dan ikhlas tanpa pamrih. Sehingga nilai dari sebuah karya dapat dirasakan manfaatnya. (rls/rds)