60DTK – Kota Gorontalo : Program bantuan ikan segar ke Panti Asuhan, rutin dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo. Hal itu diungkapkan Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Provinsi Gorontalo Idah Syahidah saat mengunjungi Panti Asuhan Marhamah di Kelurahan Ipilo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo, Senin (30/03/2020).
“Ini rutin dilakukan. Jadi setiap anak dapat sekilo, jadi itu sudah jatah mereka sebagai anak panti. Seperti hari ini di Marhamah ada 38 anak, jadi kita kasih 38 kilo di sini. Tujuannya tentu untuk meningkatkan gizi anak panti dan mengurangi pengeluaran dapur panti asuhan”, ujar Idah yang juga Anggota DPR RI Komisi VIII.
Idah menjelaskan, program Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Gorontalo itu merupakan langkah pemerintah daerah dalam meningkatkan konsimsi ikan dikalangan masyarakat, khususnya dikalangan anak-anak. Dengan demikian kata Idah, kualitas Sumber Daya Manusia Provinsi Gorontalo akan semakin meningkat.
Sejalan dengan hal itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Gorontalo Sila Botutihe mengungkapkan, pemerintah provinsi secara keseluruhan mengalokasikan bantuan ikan segar kepada panti asuhan di Gorontalo yang sudah memiliki izin.
Di tengah-tengah kondisi wabah virus corona lanjut Sila, kondisi ikan di Gorontalo masih normal dan terkendali. Sebab kata Sila, nelayan tidak bekerja di kerumunan banyak orang yang hari ini sementara dilarang pemerintah. Ia berharap, kondisi ini tidak berpengaruh terhadap para nelayan yang ada.
“Antisipasi corona terus kami upayakan, jangan sampai rawan pangan. Itu intruksi dari pak gubernur, dan kami DKP terus mengoptimalkan gudang ikan yang ada di Gorontalo untuk stok ikan. Jadi insya Allah bisa kita maksimalkan terus”, jelas Sila.
Selain menyerahkan bantuan ikan segar, Idah Syahidah juga membagikan sabun cuci tangan bagi anak panti. Bantuan-bantuan itu diterima langsung oleh pengurus Panti Asuhan Marhamah tanpa acara seremonial, yang menghadirkan anak-anak panti asuhan. (adv)