60DTK-Kab. Gorontalo: Sejak dilantik sebagai Menteri Kesehatan RI pada Kabinet Indonesia Maju oleh Presiden Jokowi pada 23 Oktober lalu, Letjen TNI (Purn) dr. Terawan Agus Putranto, Sp.Rad(K) langsung mengunjungi Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie di Provinsi Gorontalo, Minggu (27/10/2019).
Dalam kunjungan itu, Menkes meninjau fasilitas-fasilitas rumah sakit. Ia terkesan setelah melihat sarana dan prasarana yang dimiliki oleh rumah sakit Pemerintah Provinsi Gorontalo tersebut.
BACA JUGA: Kesiapan RS Ainun Sudah 99%, Gubernur : Saya Mohon Doa Dan Dukungan Kita Semua
“Fasilitasnya sudah bagus. Bahkan, tadi saya lihat ICUnya lebih bagus dari rumah sakit saya (RSPAD Gatot Subroto),” kata Menkes.
Meskipun demikian, Purnawirawan TNI itu memerintahkan Dinas Kesehatan untuk mendata secara detail apa saja yang masih dibutuhkan oleh RS. Ainun.
BACA JUGA: Survei Membuktikan, Pelayanan RS Ainun Masuk Kategori Sangat Baik
“Nanti tim Dinas Kesehatan akan mendatanya dengan detail. Apa saja yang diperlukan, agar rumah sakit ini bisa beroperasional dengan baik”, terang Menkes.
Terkait pengembangan RS. Ainun yang menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU), Menkes tak mempermasalahkan selama tujuan itu luhur. Ia juga mengaku masih perlu mempelajari tentang skema KPBU itu.
BACA JUGA: Rekrutmen Tenaga Kontrak RS Ainun, Sudah Dilakukan Transparan
“Saya kan menjadi menteri baru beberapa hari. Istilah KPBU saja saya baru dikasih tahu oleh pak Wagub. Banyak istilah yang perlu saya pelajari, supaya tidak menyalahi aturan perundang-undangan”, tutupnya.
Pada kesempatan itu, Menkes didampingi langsung oleh Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim, Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba serta sejumlah pejabat yang ada di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo. (adv/rds)
Sumber: Humas Pemerintah Provinsi Gorontalo