Bersiap Lonjakan Covid-19, Rusli Tinjau Kesiapan Fasilitas Kesehatan di RSTN Boalemo

Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie (batik coklat), saat melakukan kunjungan ke RSTN Boalemo, Jumat (9/07/2021). (Foto: Salman, Humas Pemprov)

60DTK, Gorontalo – Mengantisipasi kemungkinan terburuk lonjakan pasien covid-19, Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie mulai mengecek kesiapan dan ketersediaan fasilitas kesehatan (faskes) di rumah-rumah sakit yang ada di Gorontalo.

Kunjungan pertamanya didampingi Anggota DPR RI, Idah Syahidah; Plt. Bupati Boalemo, Anas Yusuf; bersama Tim Satgas Covid-19 Provinsi Gorontalo, dimulai dari Rumah Sakit Tani dan Nelayan (RSTN) Boalemo, Jumat (9/07/2021).

Bacaan Lainnya

Baca juga: Wagub Terima Kunjungan Kepala BPS Gorontalo yang Baru

Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie (batik coklat), saat melakukan kunjungan ke RSTN Boalemo, Jumat (9/07/2021). (Foto: Salman, Humas Pemprov)

Saat diwawancarai Rusli mengatakan, kunjungan ini dilakukan untuk melihat kesiapan fasilitas rumah sakit dalam mengantisipasi kasus covid-19 yang tak menutup kemungkinan bisa melonjak seperti di Jawa dan Bali. Sebelum hal itu terjadi, sudah seharusnya sedia payung sebelum hujan.

“Hal ini telah saya sepakati bersama teman-teman forkopimda. Jawa dan Bali diberlakukan PPKM darurat, artinya segala kemungkinan harus kita siapkan jika nanti terjadi lonjakan kasus positif covid-19. Untuk itu, saya ke RSTN ini lebih dulu, karena tadi saya baru dari Paguyaman menyerahkan bantuan korban kebakaran,” ujar Rusli.

Baca juga: Rusli Cek Distribusi Tabung Oksigen Untuk Antisipasi Lonjakan Covid-19

Rusli menyebut, saat ini tersedia kurang lebih 10 kamar rawat inap khusus untuk pasien covid-19 di RSTN Boalemo. Namun, pihak RSTN menyampaikan, mereka akan menambah lagi menjadi 12 ruang rawat inap yang akan dikhususkan untuk pasien covid-19.

“Persiapan dari mereka sendiri yang sebelumnya 10 kamar, akan ditambah 12 kamar rawat inap lagi khusus pasien covid-19. Saya katakan, nanti akan saya bantu dengan oksigen. Sama-sama dengan Pak Bupati, buat proposal, saya akan kirim ke pusat permintaan oksigen,” tambahnya. (adv)

 

Sumber: Gorontaloprov.go.id

Pos terkait