60DTK, Bone Bolango – Bupati Bone Bolango Hamim Pou, Hadiri Rapat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2021-2026, di Hotel Aston Gorontalo, Selasa (22/06/2021).
Pada kesempatan itu Hamim menyebutkan beberapa program peningkatan kinerja RPJMD Pemerintah Kabupaten Bone Bolango (Bonebol) diantaranya Peningkatan Ekonomi Daerah, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Serta Angka Kemiskinan yang kian rendah.
Menurutnya, 2 tahun ke depan ini, RPJMD harus dituntaskan, sebelum masa jabatannya bersama Wakil Bupati Merlan Uloli, pada 2024 nanti.
“Banyak sekali asumsi serta target-target yang kita atur pada kondisi yang normal dengan sekarang susah untuk bisa kita capai akibat covid-19” Jelas Hamim.
Ia menambahkan beberapa contoh penerapan RPJMD yang dinilai sangat membutuhkan kerja keras dari pemerintah kabupaten Bonebol. Seperti pertumbuhan ekonomi di Gorontalo adalah negative, akan tetapi menurut Data DPS pertumbuhan ekonomi di Bonebol mencapai angka normal.
Baca Juga: Pasca Klaster MAN Insan Cendekia, PPKM Mikro di Bonebol Diperketat
“Di Provinsi Gorontalo, hanya Bone Bolango Satu-satunya daerah yang pertumbuhan ekonominya normal dengan presentasi 0,6%, Kemudian 0,327% adalah angka kesenjangan terendah diantara kabupaten dan Provinsi Gorontalo kita adalah pemilik kesenjangan paling kecil, kami berharap di akhir RPJMD nanti menjadi 0,315%, dan indeks pembangunan manusia (IPM) 69,98%, Jika tidak dilanda pandemic, untuk Bone Bolango bisa mencapai angka 70,01%” Kata Hamim.
Untuk angka kemiskinan di Kabupaten Bonebol sendiri hanya mencapai 15,81%, dan merupakan angka presentasi terendah diantara lima kabupaten yang ada di Provinsi Gorontalo. (adv)
Pewarta: Desy Rahmawati
