60DTK-POHUWATO – Sebagai salah satu desa yang terletak di Kecamatan Patilanggio, Kabupaten Pohuwato yang sudah memiliki sederet prestasi, lagi – lagi Desa Iloheluma menjadi desa percontohan bagi beberapa desa di Kecamatan Patilanggio, kali ini dalam hal penanganan stunting.
Usai pelaksanaan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang dikemas dalam bentuk sosialisasi oleh para mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Fakultas MIPA, Universitas Negeri Gorontalo (UNG), terkait cara pencegahan stunting dengan memanfaatkan bahan pangan lokal berupa kerang dan daun kelor, Jumat (21/06/2019), Desa Iloheluma mulai disoroti pemerintah daerah untuk memberikan contoh penyelesaian stunting.
Baca juga : Langkah Cepat Cegah Stunting, Camat Patilanggio Akan Tanam Sejuta Pohon Kelor
Pasalnya, bahan pangan lokal seperti kerang dan daun kelor sangat gampang didapatkan di Desa Iloheluma. Terlebih lagi, apresiasi masyarakat Iloheluma terkait hal ini terhitung cukup besar. Mereka bahkan mau mengikuti kegiatan – kegiatan yang mengarah pada usaha pencegahan stunting.
Terkait hal ini, Kepala Desa Iloheluma, Agus Hippy dalam penyampaiannya pun mengajak seluruh masyarakat agar dapat ikut berperan dalam menyukseskan program daerah untuk menurunkan angka stunting di Gorontalo.
“Ayo, sama – sama kita menanam kelor tersebut, sebagai ketersediaan bahan pangan untuk mencegah terjadinya sunting,” terangnya.
“Saya juga sudah menanam pohon kelor walaupun hanya dengan jumlah sedikit. Karenanya saya juga sangat berharap agar masyarakat bisa turut serta menuntaskan masalah stunting ini. Terlebih karena kita juga yang menjadi desa percontohan,” imbuhnya.
Pewarta : Moh. Effendi
Editor : Nikhen Mokoginta
