60DTK, Gorontalo: Pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo dan RSUD Hasri Ainun Habibie, menandatangani perjanjian kinerja tahun anggaran 2021. Penandatanganan kerja sama tersebut berlangsung di Hotel Grand Q, Kota Gorontalo, Jumat (8/01/2021).
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Gorontalo, Darda Daraba, usai menyaksikan penandatanganan tersebut pun memberikan apresiasi kepada dikes dan RS Ainun, sebab menjadi OPD yang pertama menandatangani perjanjian kinerja. Ia mengungkapkan bahwa perjanjian kinerja memiliki makna strategis agar kinerja instansi berjalan efektif dan efisien.
“Hari ini juga dikes dan rumah sakit masih bisa membuktikan walaupun di tengah-tengah kesibukan di masa pandemi, masih tepat waktu, di awal tahun menandatangani standar kinerja yang akan dipakai di tahun 2021,” ucap Darda.
Baca juga: Kepala Kemenkumham Gorontalo yang Baru Silaturahmi ke Gubernur
Mantan pejabat di Kementerian PUPR itu menjelaskan, perjanjian kinerja yang ditandatangani para pejabat administrator dan pengawas harus menjadi komitmen untuk melaksanakan tugas dan fungsi, guna mencapai target kinerja seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan.
“Simpel sekali kalau melihat yang ditandatangani tadi. Tapi jangan salah, ketika mampu menurunkan kegiatan itu sampai pada tingkat subkegiatan dan pendukung kegiatan, maka di situlah letak keberhasilan bapak ibu sekalian,” jelas Darda.
Selain itu, Ia juga mengatakan akan terus mendukung seluruh program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh dinas kesehatan dan RS Ainun, sebab salah satu sektor unggulan Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, dan Wagub Gorontalo, Idris Rahim adalah bidang kesehatan.
Baca juga: Sebanyak 9.760 Vaksin Covid-19 Akhirya Tiba di Gorontalo
“Sekali lagi atas nama Pak Gubernur, Wagub, dan saya sebagai Sekretaris Daerah menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya. Kegiatan hari ini sangat menentukan apa yang akan dikerjakan selama 2021,” tutur Darda.
Di akhir sambutan, Darda pun beharap seluruh ASN di lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo dan RS Ainun untuk selalu menjaga kekompakan yang sudah terjalin selama ini.
“Keberhasilan itu sulit untuk diraih apabila kita tidak bekerja bersama. Memang pimpinan dinas kesehatan baru saja dilantik, tapi bukan orang baru dan bukan orang lain,” tandasnya. (adv/rls)
Sumber: Humas Pemprov Gorontalo