60DTK, Kota Gorontalo – Kurang lebih ada 70 kepala keluarga (KK) di Kota Gorontalo yang hingga saat ini belum mendapatkan akses jaringan listrik. Hal ini pun mendapatkan komentar dari Ketua Komisi A DPRD Kota Gorontalo, Erman Latjengke, Senin (27/05/2024).
Erman menjelaskan, permasalahan tersebut sudah lama Ia tangani, bahkan Ia pun telah menemui manajer PLN, sekaligus menyerahkan proposal untuk penambahan tiang listrik yang tersebar di tiga kelurahan, yakni Pilolodaa, Lekobalo, dan Buliide.
Namun, berdasarkan keterangan dari pihak manajer PLN, proposal permohonan penambahan jaringan listrik tersebut baru akan terealisasi pada APBN tahun 2024. Oleh karena itu, Ia meminta kepada pihak PLN untuk menunaikan janjinya atas masalah tersebut.
“Jadi begini, ada mekanisme tersendiri untuk pengadaan tiang listrik, jadi ada beberapa daerah yang masih kurang tiang listriknya itu di Kelurahan Pilolodaa tepatnya di kawasan Limehu dan Hibata, sedangkan di Buliide itu kompleks penimbangan kendaraan milik perhubungan,” bebernya.
“Di tahun kemarin saya sudah minta ke lurah untuk membuat surat permohonan ke PLN, permohonan untuk pemasangan tiang listrik dan jaringan baru di kawasan tadi. Alhamdulillah suratnya sudah saya antar ke manajer PLN, dan berdasarkan penyampaiannya, bahwa nanti akan diadakan dengan menggunakan APBN 2024,” sambungnya.
Kalaupun proposal permohonan ini masih belum dikabulkan, lanjut Erman, dirinya akan mendatangi PLN lagi untuk menanyakan kelanjutan realisasi tersebut, karena baginya, permasalahan ini tidak boleh hanya dibiarkan begitu saja, apalagi menyangkut kesejahteraan masyarakat.
“Janji meraka tahun 2024 ini kalau belum terealisasi saya harus datang lagi, dan saya tegaskan tidak harus menuggu belum terealisasi. Dalam waktu dekat saya akan ketemu lagi dengan pihak PLN untuk menagih apa yang sudah disampaikan kemarin,” tandasnya. (adv)
Pewarta: Hendra Usman