60DTK – Gorontalo : Gubernur Gorontalo Rusli Habibie meminta Tim Relawan Pencegahan virus corona (covid-19) untuk tidak abai dengan kesehatan diri sendiri. Hal itu dikatakannya saat melepas tim yang dinisiasi Badan Kebangpol yang bekerja sama dengan dengan KNPI Provinsi Gorontalo, Selasa (07/04/2020).
“Kalian juga harus dibekali dengan fisik yang baik. Saya menyarankan jika ada teman-teman yang fisiknya kurang bagus mungkin ada flu, mungkin ada sakit-sakit atau batuk, sebaiknya di posko saja sambil terus berkomunikasi dengan teman-teman di lapangan,” jelas Rusli.
Pada kesempatan itu, Rusli mengapresiasi langkah yang diambil oleh kumpulan organisasi kepemudaan dan kemahasiswaan yang terlibat menjadi Tim Relawan Pencegahan covid-19. Ia meminta para relawan mengerti sepenuhnya tugas dan fungsinya.
“Kalian semua paham itu, bagaimana protokolernya, bagaimana menularnya. Cara menyampaikannya harus dengan bahasa yang santun. Syukur-syukur kalian bisa bahasa Gorontalo, karena banyak juga rakyat saya di kampung sana masih sulit berbahasa Indonesia,” pinta Rusli.
Sementara itu, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Gorontalo Ghalibe Lahidjun mengatakan, tim relawan ini merupakan bentuk dukungan kepada Pemerintah Provinsi Gorontalo. Ia menilai, hal ini menjadi tanggung jawab bersama dari semua pihak.
“Kami sesungguhnya tidak mau membiarkan pak gubernur dan seluruh elemen Gugus Tugas untuk berjuang sendiri melawan corona. Karena kami tahu, ini adalah tugas dan tanggung jawab bersama. Maka jangan khawatir pak gubernur, masih ada mayoritas aktivis anak muda, aktivis organisasi hari ini siap untuk membackup kebijakan pemerintah yang berpihak terhadap kepentingan rakyat,” jelas Ghalieb.
Relawan terdiri dari 19 organisasi kepemudaan dan kemahasiswaan dengan jumlah anggota 95 orang. Di tempat itu juga Gubernur Rusli menyerahkan materi sosialisasi pencegahan virus corona (covid-19) kepada Ketua KNPI Provinsi Gorontalo Ghalib Lahidjun untuk selanjutnya diteruskan kepada tim relawan. (adv)