60DTK – Gorontalo: Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim melepas peserta Jalan Sehat dalam rangka memeriahkan HUT Ke 64 SMK Negeri 1 Gorontalo yang berlangsung di halaman sekolah tersebut, Sabtu (31/08).
“Atas nama Pemprov Gorontalo saya mengucapkan selamat merayakan ulang tahun ke 64 SMK Negeri 1 Gorontalo kepada seluruh siswa, guru, dan para alumni. Kita patut bersyukur pada perayaan ulang tahun ini dilaksanakan berbagai kegiatan yang sangat bermanfaat”, kata Wagub Idris Rahim dalam sambutannya.
Idris mengungkapkan, peringatan ulang tahun harus menjadi momentum untuk melakukan evaluasi sudah sejauh mana kiprah SMK Negeri 1 Gorontalo dalam membentuk generasi yang unggul, berkualitas dan memiliki daya saing. Apalagi menurut Wagub, SMK Negeri 1 merupakan sekolah favorit di Provinsi Gorontalo.
“Reputasi dan prestasi SMK Negeri 1 Gorontalo harus lebih ditingkatkan agar sekolah ini benar – benar bermanfaat bagi para siswa, orang tua, serta masyarakat dan pemerintah. Tantangan yang dihadapi oleh dunia pendidikan ke depan semakin berat, persaingan semakin terbuka di era digitalisasi saat ini”, ungkap Idris.
Lebih lanjut Idris menjelaskan, pada periode kedua kepemimpinannya bersama Gubernur Rusli Habibie, sektor pendidikan menjadi program unggulan dengan tujuan untuk mewujudkan pendidikan yang lebih berkualitas di Provinsi Gorontalo. Untuk mencapai tujuan itu, Pemprov Gorontalo sesuai dengan amanat undang – undang telah mengalokasikan 20 persen dana APBD untuk sektor pendidikan.
“Saya berharap, anggaran yang telah dikucurkan Pemprov Gorontalo ke SMK Negeri 1 Gorontalo melalui program bantuan dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan sarana prasarana penunjuang kegiatan pendidikan demi tercapainya kualitas anak didik kita”, jelas Idris Rahim.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Provinsi Gorontalo Ramlah Habibie, para pensiunan guru SMK Negeri 1 Gorontalo, dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Selain jalan sehat, peringatan HUT ke-64 SMK Negeri 1 Gorontalo juga diisi dengan berbagai kegiatan dan lomba, di antaranya anjangsana ke panti asuhan, bola voli antara guru dan siswa, tarik tambang, senam, vokal grup, hadang, lari sarung, tata upacara bendera, foto dan video jurnalistik, serta debat bahasa Indonesia. (rls/adv)