Idah Minta Masyarakat Ikut Dukung Program Pencegahan Stunting Dari Kemensos

Ketua TP PKK Provinsi Gorontalo, Idah Syahidah, saat memberikan materi pada sosialisasi penyuluhan sosial prioritas dengan tema “Pencegahan Risiko dan Dampak Stunting Bagi Anak, Demi Kesejahteraan Keluarga”, yang diselenggarakan oleh BP3S Kemensos RI, di Balai Riung ‘Ballroom’ Hotel Grand Q, Selasa (15/06/2021). (Foto: Echin, Humas Pemprov)

60DTK, Gorontalo – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Provinsi Gorontalo, Idah Syahidah mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terus mendukung program Kementerian Sosial RI dalam hal pencegahan risiko stunting bagi anak di Provinsi Gorontalo.

Hal ini jadi harapan Idah saat menjadi pemateri pada sosialisasi penyuluhan sosial prioritas dengan tema “Pencegahan Risiko dan Dampak Stunting Bagi Anak, Demi Kesejahteraan Keluarga”, yang diselenggarakan oleh Badan Pendidikan Penelitian Dan Penyuluhan Sosial (BP3S) Kemensos RI, di Balai Riung ‘Ballroom’ Hotel Grand Q, Selasa (15/06/2021).

Bacaan Lainnya
Ketua TP PKK Provinsi Gorontalo, Idah Syahidah, saat memberikan materi pada sosialisasi penyuluhan sosial prioritas dengan tema “Pencegahan Risiko dan Dampak Stunting Bagi Anak, Demi Kesejahteraan Keluarga”, yang diselenggarakan oleh BP3S Kemensos RI, di Balai Riung ‘Ballroom’ Hotel Grand Q, Selasa (15/06/2021). (Foto: Echin, Humas Pemprov)

“Kegiatan ini dinilai sangat penting, karena menjadi salah satu program nasional untuk bagaimana kita menekan angka pertumbuhan stunting di Indonesia, serta bagaimana peran daripada seluruh penyuluh sosial dalam hal menekan angka stunting, khususnya di Provinsi Gorontalo,” ujar Idah.

Baca juga: Wagub Gorontalo Tinjau Penyaluran Benih Jagung di Botumoito

Anggota DPR RI Komisi VIII ini menambahkan, Kemensos sendiri sudah menjadi mitra kerjanya sejak duduk di kursi DPR RI. Oleh karena itu, Ia menilai persoalan stunting ini tidak boleh dinomorduakan, dan harus jadi yang paling utama karena berhubungan dengan anak bangsa.

“Untuk itulah dengan diadakannya sosialisasi hari ini, jangan selesai di sini saja. Harus ada langkah-langkah atau tindak lanjut dari seluruh organisasi yang hadir hari ini. Harapan besar saya, pengurangan angka stunting di Indonesia ini, khususnya di Gorontalo, harus berhasil dan ini menjadi salah satu tugas dari penyuluh sosial,” paparnya.

Sebagai informasi, kegiatan ini dihadiri pula oleh Kepala BP3S Kemensos RI, Syahabuddin; Kepala Pusat Penyuluhan Sosial Kemensos RI, Kepala Dinas Sosial Provinsi Gorontalo, dan Kepala Dinas Sosial Kota Gorontalo.

Baca juga: Raih WTP Sembilan Kali, Roem Kono Apresiasi Kinerja Pemprov Gorontalo

Peserta kegiatan sosialisasi ini adalah penyuluh sosial masyarakat, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), pendamping PKH, serta pendamping sosial lainnya. Untuk mematuhi prokes, peserta kegiatan yang hadir pun dibatasi, sisanya mengikuti secara daring. (adv)

 

Sumber: Gorontaloprov.go.id

Pos terkait