60DTK – WASHINGTON, D.C. : Komikus Asal Bandung, Ario Anindito, saat ini bekerja untuk perusahaan komik raksasa, Marvel. Ario sering menyisipkan gambar-gambar lucu bertema Indonesia ke dalam hasil karyanya, termasuk gambar Macan Cisewu di Punggung Deadpoll.
Munculnya gambar Macan Cisewu sempat viral yang menimbulkan pertanyaan, apakah ini adalah keputusan perusahaan komik raksasa tersebut untuk memasukan unsur kebudayaan suatu negara ke dalam komiknya?
Seperti yang dikutip dalam VOA Indonesia, Menurut Ario Anindito, sisipan-sisipan usil seperti itu diperbolehkan, selama berkaitan dengan humor. Ia pun beberapa kali melakukan hal itu.
“Atau bercanda, atau yang lucu, atau yang kreatif, tapi tidak yang berbau politik atau SARA gitu ya, karena it’s all about having fun,” terang Ario
Sebelum Ario, Marvel sempat menghilangkan gambar yang ada di Komik X-man Gold #1 dari Ardian Syaf QS 5:51 yang berarti Qur’an Surat nomor 5 (Al Maidah) ayat 51 di bagian dada seragam yang dikenakan seorang tokoh marvel saat bermain bisbol. Ia juga menulis angka 212 sebagai referensi dari aksi 212, pada dinding sebuah gedung dalam komik yang sama.
Gambar tersebut dihilangkan dalam versi cetak dan digital, dan (Marvel Comics) akan memberikan tindakan disiplin. Gambar tersebut dimasukan tanpa sepengetahuan Marvel yang tidak tahu makna sesungguhnya.
Ario menambahkan, sebagai komikus ia tidak mau memasukan hal-hal yang meyinggung. Ia pun menanggapi kasus ini melalui macan Cisewu yang ia gambar di punggung Deadpoll. Menurutnya, sisipan-sisipan yang dimasukan ke dalam komik tetap bisa menghibur dan viral, jika dilakukan dengan benar, tanpa memenangkan pihak tertentu.
“Jika aku juga masukin macan Cisewu itu persis kejadiannya setelah yang kemarin ada yang being fired gara-gara dia masukin sesuatu yang ada muatan agama gitu ya. Aku sengaja masukin elemen Cisewu itu untuk nunjukin ke orang-orang di Indonesia bahwa ‘ini loh masukin cameo atau trivia ke komik yang sehat, yang bener, yang boleh itu ya seperti ini,” tambah Ario
(Sumber : VOA Indonesia)