60DTK-Gorontalo: Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo melakukan monitoring ke pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang sudah mendapatkan bantuan modal usaha melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), untuk memastikan apakah bantuan tersebut sudah dimanfaatkan dengan baik.
Hal tersebut dilakukan oleh Ketua Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo, Espin Tulie, dengan turun langsung menemui para pelaku UMKM di Bandar Udara Djalaludin Gorontalo, Jumat (14/02/2020).
Baca juga: Deprov Harap UMKM Gorontalo Mampu Bersaing Dengan UMKM Sulut
“Untuk memastikan apakah pelaku UMKM yang sudah mendapatkan bantuan modal, usaha dari pemerintah itu benar – benar dimanfaatkannya dengan baik, maka Komisi II melakukan monitoring langsung ke lapangan,” ungkap Espin.
Espin juga mendatangi pelaku UMKM yang memproduksi dodol khas Gorontalo, yang kemudian mengaku bahwa bantuan yang diberikan kepada mereka sangat membantu dalam meningkatkan produktivitasnya, sehingga dodol khas Gorontalo semakin diminati.
Baca juga: Do-It, Perusahaan Platform Fintech Yang Bantu Modal 500 UMKM Di Gorontalo
Menurut Espin, memang bantuan tersebut diberikan karena melihat pelaku UMKM yang kian bertambah jumlahnya. Banyaknya jumlah UMKM tersebut benar – benar membuat pemerintah merasa perlu memberikan bantuan modal usaha untuk meningkatkan produktivitas tiap pelaku UMKM.
“Pelaku UMKM saat ini kian bertambah jumlahnya, dengan bertambahnya jumlah UMKM ini terus mendapat perhatian dari pemerintah untuk memberikan penguatan dalam bentuk pemberian bantuan modal,” tukas Espin. (adv/rls)
Penulis: Hendra Setiawan
Sumber: Humas Deprov Gorontalo