60DTK-Jakarta: Dinilai gagal mengantisipasi kericuhan massa demonstrasi di beberapa wilayah Indonesia, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Fraksi Demokrat Erna Suryani Ranik mendesak Presiden Jokowi untuk mencopot Wiranto dari jabatannya sebagai Menteri Politik Hukum dan Keamanan Republik Indonesia.
BACA JUGA: IMM Gorontalo Gelar Aksi Tuntutan Mahasiswa UHO Yang Tewas
“Kami selaku Anggota Komisi Hukum DPR RI, meminta kepada Presiden Jokowi untuk mencopot Menkopolhukam Wiranto karena terbukti gagal mengantisipasi persoalan politik dan keamanan yang menjadi domain wilayah kerjanya”, kata Erna dilansir dari tempo.co (28/09).
Desakan ini masih terkait dengan mahasiswa UHO yang tewas akibat aksi demonstrasi menola RUU yang dianggap bermasalah. Randi salah satu korban akibat luka dada bagian kanan yang diduga terkena peluru.
“Siapa yang terlibat, peluru apa yang telah membunuh adik-adik mahasiswa? Jika Polisi menggunakan peluru karet, mahasiswa pasti tidak akan mati”, kata Erna.
BACA JUGA: Tolak RKUHP & Revisi UU KPK, Ribuan Mahasiswa Turun Demo
Ia juga menyampaikan, aksi unjuk rasa merupakan kebebasan dalam menyuarakan pendapat (kritik) diperbolehkan dalam negara demokrasi. Namun sangat disayangkan, jika aksi kritik itu harus direspon oleh pemerintah dengan kekerasan. (rds/60dtk)