60DTK, Gorontalo – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha mengungkapkan bahwa makam Syekh Ali Rahman atau yang dikenal dengan sebutan Bapu Mato Mela dan Ta Ja Oyibuo tersebut rencananya akan dijadikan wisata religi.
Hal Itu dilakukan agar jasa-jasa yang sudah Ia lakukan bisa terus diingat oleh orang banyak, khususnya bagi masyarakat yang ada di Provinsi Gorontalo.
“Tercatat pada arsip pemerintah ada 22 makam keramat yang pemeliharaannya dan promosi menjadi wisata religius yang sudah menjadi tanggung jawab Pemerintah Kota Gorontalo,” ungkap Marten, Selasa (10/05/2022).
Marten pun mengatakan, untuk mewujudkan hal tersebut pemerintah bersedia memfasilitasi dengan melakukan penataan sekaligus mengumpulkan segala informasi terkait jasa-jasa yang sudah dilakukan semasa hidupnya.
“Ke depan, makam Syekh Ali Rahman akan kita masukkan sebagai bagian dari wisata religi yang ada di Kota Gorontalo. Nantinya, pemerintah akan melakukan penataan akses jalan dan informasi mengenai Syekh Ali Rahman,” jelas Marten.
Lebih lanjut, Marten meminta agar masyarakat bisa melaksanakan peringatan Haul Syekh Ali Rahman setiap tahunnya untuk bisa lebih mengenang jasanya semasa Ia menyebarkan agama Islam di Kota Gorontalo.
“Semoga acara seperti ini akan terus digalakkan setiap tahun karena merupakan sebagian ikhtiar untuk tidak melupakan mereka yang berjasa dalam menyebarkan ajaran Islam di Kota Gorontalo,” tutur Marten. (adv)
Pewarta: Usman Dai