PAD Kota Gorontalo Tahun Ini Meningkat 2,18 Persen

Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat membawakan sambutan sekaligus membuka rapat koordinasi dan evaluasi pajak bumi bangunan dan pedesaan selang triwulan III tahun 2021, di Graha Mufidah, Kamis (28/10/2021). (Foto: Hendra 60dtk)

60DTK, Kota Gorontalo – Walaupun masih di tengah pandemi, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Gorontalo tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2020 kemarin.

PAD yang berasal dari pajak bumi dan bangunan pedesaan/perkotaan itu meningkat 2,18 persen atau Rp1.225.310.206

Bacaan Lainnya

“PAD Kota Gorontalo saat ini sudah 78,16 persen atau sebesar 7.620.246.791 sedangkan normatifnya harus pada angka 75 persen atau 7.312.500.000. Jadi jika dibandingkan dengan masa pandemi tahun 2020, tahun ini mengalami kenaikan sebesar 2,18 persen,” ungkap Wali Kota Gorontalo, Marten Taha pada rakorev pajak bumi bangunan pedesaan dan perkotaan, Kamis (28/10/2021).

Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat membawakan sambutan sekaligus membuka rapat koordinasi dan evaluasi pajak bumi bangunan dan pedesaan selang triwulan III tahun 2021, di Graha Mufidah, Kamis (28/10/2021). (Foto: Hendra 60dtk)

Ia mengatakan, peningkatan PAD pajak bumi bangunan tersebut berkat kerja sama dari semua pihak, terutama 7 OPD dan 26 kelurahan yang telah berusaha keras hingga melampaui target.

“Sudah menjadi komitmen kita Pemerintah Kota Gorontalo untuk mendukung program-program yang telah direncanakan baik itu yang sekarang maupun di masa yang akan datang apalagi program tersebut yang sifatnya untuk meningkatkan penerimaan pendapatan asli daerah,” pungkasnya. (adv)

 

Pewarta: Hendra Setiawan

Pos terkait