Pembentukan Kabupaten Bone Pesisir Mulai Disosialisasikan

Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, saat memberikan sambutan pada pelaksanaan Bakti Sosial NKRI Peduli di Aula Kantor Camat, Kecamatan Bone Raya, Kabupaten Bone Bolango, Jumat (16/07/2021). (Foto: Salman) 

60DTK, Gorontalo – Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie mulai menyosialisasikan tentang aspirasi masyarakat membentuk Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Bone Pesisir.

Hal ini terungkap saat kunjungan kerja Rusli dalam rangka penyerahan bantuan pangan bersubsidi khusus untuk warga terdampak covid-19 di Kecamatan Bulawa dan Kecamatan Bone Raya, Kabupaten Bone Bolango, Jumat (16/07/2021).

Bacaan Lainnya
Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, saat memberikan sambutan pada pelaksanaan Bakti Sosial NKRI Peduli di Aula Kantor Camat, Kecamatan Bone Raya, Kabupaten Bone Bolango, Jumat (16/07/2021). (Foto: Salman)

Untuk mewujudkan aspriasi masyarakat, Rusli mengatakan bahwa usulan Kabupaten Bone Pesisir telah disetujui oleh seluruh fraksi DPRD Gorontalo. Sebelum mengakhiri masa jabatannya, gubernur dua periode ini siap pasang badan untuk pemekaran DOB dan memilih diangkat menjadi Ketua Pemekaran Kabupaten Bone Pesisir.

“Yang sangat menguntungkan Kabupaten Bone Pesisir, sumber daya alamnya di sini banyak, baik pertambangan maupun kelautan. Dari Bone sampai Kabila Bone itu panjang pantainya sama dengan Gorut. Jadi sudah cukup kriterianya untuk dijadikan satu kabupaten,” ungkap Rusli.

Sebagai awal persiapan, Rusli juga telah menandatangani persetujuan pemekaran DOB pada Jumat pagi. Oleh karena itu, Rusli juga meminta untuk pihak kecamatan segera melakukan segala persiapan.

“Kasihan Bone Pesisir ini banyak menyumbangkan PAD-nya tapi begini-begini saja. Mudah-mudahan akan lahir, ini sebagai tanda mata saya akan mengakhiri jabatan gubernur dua periode. Saya berkeinginan dan berkeyakinan Kabupaten Bone Pesisir harus hadir,” imbuhnya.

Anggaran yang akan digunakan oleh panitia pemekaran Kabupaten Bone Pesisir telah disiapkan dengan alokasi dana sebesar Rp100 juta. Selain itu, Rusli mengaku akan menyiapkan liaison officer (LO) untuk membantu dalam koordinasi dan surat menyurat. (adv)

 

Sumber: Gorontaloprov.go.id

Pos terkait