Permudah Kegiatan Baris Berbaris, Rok Paskibraka diganti Celana Cingkrang

Pengukuhan Paskibraka tahun 2018 oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara. Tahun ini seragam Paskibraka putri mengalami perubahan. Paskibraka putri tak lagi menggunakan rok, tetapi mengenakan celana panjang. Foto: dok.presidenri.go.id

60DTK-Gorontalo: Untuk mempermudah kegiatan baris berbaris, rok Paskibraka diganti dengan celana cingkrang. Kebijakan ini merupakan salah satu keputusan dalam rapat koordinasi pelaksanaan diklat Paskibraka belum lama ini.

“Bukan keputusan sepihak. Ini juga didasarkan pada Perpres (Peraturan Presiden) yang baru,” kata Deputi Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Asrorun Niam Sholeh yang dirilis Kemenpora.

Ada banyak hal yang sudah dibahas oleh penitia bersama sejumlah pihak sebelum pelaksanaan Diklat Paskibraka. Baik pelaksanaan latihan, pendidikan hingga waktu bertugas. Termasuk pula terkait dengan seragam Paskibraka Nasional 2019 khususnya untuk putri.

“Rapat saya pimpin langsung. Agendanya adalah persiapan diklat paskibraka. Salah satu subagenda pembahasan adalah soal seragam. Soalnya, dulu pernah ada yang kebesaran, dan ada yang ngepres. Makanya perlu diperhatikan secara serius. Mulai dari aspek persiapan baris-berbaris sampai uniform. Harus sempurna,” jelas Niam.

Sebagai penanggung jawab, Niam berkeinginan agar pelaksanaan pengibaran benderaa saat hari H nanti, akan berjalan dengan sempurna sesuai dengan perhatian Kepal Setpres.

“Beliau sangat detil dan teliti. Saya harus mengimbangi dengan upaya maksimal. Dan harus melakukan koordinasi agar diperoleh pertimbangan yang utuh dari seluruh pihak. Saat itulah diinformasikan dari Garnisun kemungkinkan penggunaan celana panjang bagi yang putri. Dan ini juga sudah berjalan di TNI/POLRI,” sambung Niam. (adv/rls)

Pos terkait