60DTK, Gorontalo – Sejumlah personel yang bertugas di posko penyekatan mudik di Gorontalo, akan menerima insentif. Hal itu terungkap saat kunjungan Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, di posko perbatasan Kecamatan Popayato Barat, Kabupaten Pohuwato, Sabtu (8/05/2021).
“Kami akan beri insentif. Jadi, petugas yang berjaga ada TNI, Polri, Satpol PP, perhubungan, dan tenaga kesehatan juga,” ujar Rusli.
Menurut Rusli, insentif ini sangat penting sebagai apresiasi kerja kepada para anggota di lapangan. Apalagi mereka bekerja di suasana Ramadan dan Idulfitri, yang mengharuskan mereka jauh dari keluarga.
Baca juga: Pemerintah Gorontalo dan Sulteng Bersinergi Sukseskan Program Larangan Mudik
Terkait hal ini, Kepala Pelaksana BPBD sekaligus Sekretaris Satgas Covid-19 Gorontalo, Rusli Nusi pun menjelaskan, besaran insentif petugas lapangan ini adalah Rp140 ribu per orang, untuk setiap harinya. Nilai itu belum termasuk makan dan vitamin.
“Kita juga menyiapkan penginapan sebagai tempat beristirahat. Kita juga menyiapkan insentif bagi satpol, perhubungan, dan tenaga kesehatan,” paparnya.
Baca juga: Rusli Berterima Kasih Kepada Warganya yang Tidak Mudik Tahun Ini
Sebagai informasi, petugas TNI, Polri, Satpol, dan perhubungan yang bertugas di Posko Popayato Barat diketahui berjumlah 56 orang, yang dibagi ke dalam tiga sif per hari. Sementara tenaga kesehatan ada 9 orang. untuk tiga sif per hari. (adv)
Sumber: Gorontaloprov.go.id